Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Featured Muhammad Ferarri Sepak Bola Sepak Bola Indonesia Timnas Indonesia U-22 Timnas Mali U-22

    Timnas U-22 Indonesia Vs Mali - Ferarri Buta Kekuatan Lawan, Pilih Manut Indra Sjafri - Semua Halaman - Bolasport.

    4 min read

     

    Timnas U-22 Indonesia Vs Mali - Ferarri Buta Kekuatan Lawan, Pilih Manut Indra Sjafri - Semua Halaman - Bolasport.com


    BOLASPORT.COM - Timnas U-22 Indonesia akan melawan Mali di Stadion Pakansari, Cibinong, Jawa Barat, pada 15 November 2025.

    Sebagai informasi, laga persahabatan ini merupakan persiapan timnas U-22 Indonesia menatap SEA Game 2025 yang digelar pada akhir tahun.

    Indra Sjafri memutuskan untuk memanggil sebanyak 30 pemain.

    Salah satunya adalah Muhammad Ferarri.

    Pemain berposisi sebagai bek itu lalu mengaku belum mengetahui terkait kekuatan Mali.

    Tak ingin memusingkan lawan, Ferarri lebih memilih untuk fokus mengikuti instruksi dari pelatih Indra Sjafri.

    "Belum sepenuhnya mengatahui kekuatan Mali."

    "Tapi kami fokus cara bermain dari Coach Indra Sjafri," kata Ferarri, dilansir BolaSport.com dari laman resmi I.League.

    Lebih lanjut, Ferarri menegaskan bahwa persiapan timnas U-22 Indonesia melawan Mali berjalan lancar.

    Pemain berusia 22 tahun itu bersyukur timnas U-22 Indonesia bisa mendapatkan lawan tanding untuk persiapan.

    "Persiapan bagus lawan Mali."

    "Uji coba terakhir sebelum ke SEA Games dan sangat penting," ucap Ferarri.

    Timnas U-17 Indonesia nantinya akan melawan Mali sebanyak dua kali.

    Laga kedua rencananya terlaksana pada 18 November 2025.

    Pelatih Timnas U-22 Indonesia, Indra Sjafri, sedang memberikan intruksi kepada para pemainnya saat berlatih di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Selasa (11/11/2025).
    Pelatih Timnas U-22 Indonesia, Indra Sjafri, sedang memberikan intruksi kepada para pemainnya saat berlatih di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Selasa (11/11/2025). (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

    Indra Sjafri berencana memanfaatkan dua laga tersebut untuk melakukan simulasi.

    "Ya memang idealnya, uji coba itu dengan tim yang berat, tim yang kualitasnya lebih bagus ada yang sedang dan ada yang di bawah kami," kata Indra Sjafri.

    "Cuma kemarin kami berupaya mencari dua tim untuk bisa menjadi lawan tanding."

    "Tapi kami tidak dapat dan tidak ada masalah saya coba melakukan simulasi dengan tim yang dua-duanya sama," ujarnya.

    Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
    Komentar
    Additional JS