KOMPAS.com - Jay Idzes diturunkan oleh pelatih Fabio Grosso di laga Sassuolo melawan Pisa pada Selasa (25/11/2025) dini hari WIB.

Bertanding di Stadion Mapei, Sassuolo harus puas berbagi angka melawan Pisa dengan skor 2-2.

Dua gol Sassuolo dicetak oleh Nemanja Matic (6') dan Kristian Thorstvedt (90+5'), sementara Pisa mencatat skor lewat M'Bala Nzola (4' penalti) dan Henrik Meister (81').

Hasil imbang ini membuat Sassuolo masih bertahan di peringkat ke-9 dengan 17 poin dari 12 pertandingan.

Sedangkan Pisa masih berjuang untuk menjauh dari zona degradasi, berada di posisi 16 dengan 10 poin dari 12 pertandingan.

Seusai pertandingan, Jay Idzes memberi komentar tentang penampilan timnya termasuk saat kebobolan cepat saat waktu belum genap 5 menit.

"Kami tim yang hebat, kami bisa berbuat lebih banyak, bahkan sejak awal. Kami memiliki peluang pertama dan langsung kebobolan penalti," tutur Jay Idzes usai laga Sassuolo vs Pisa.

"Saya bahkan belum menyentuh bola, dan kami tertinggal 0-1. Aneh? Ya, aneh. Lalu Matic langsung mencetak gol juga. Namun, pada akhirnya, kami pantang menyerah, dan itu penting," ucap kapten Timnas Indonesia tersebut dilansir dari Tuttomercatoweb.

Sulitnya Main di Serie A

Pelatih Sassuolo, Fabio Grosso mengakui jika Sassuolo selalu kesulitan menghadapi setiap laga yang ia anggap tak mudah sebagai tim promosi.

Grosso mengakui jika Serie A merupakan kompetisi yang sulit dan para pemainnya perlu waspada dan rendah hati.

"Kami tim yang baru promosi, saya tahu betapa sulitnya mencapai tujuan kami, tapi kita lihat saja nanti. Kami bisa dan ingin meningkatkan diri." 

"Liga ini sulit, kami harus waspada dan rendah hati. Kami harus mempersiapkan diri setiap saat untuk bermain bagus," kata Grosso dikutip dari situs resmi Sassuolo.

Grosso memuji permainan Pisa meski berstatus tim papan bawah. Pisa mampu mendikte permainan Sassuolo sebelum akhirnya para pemainnya keluar dari tekanan.

"Mereka memegang tiga poin di tangan hingga akhir, tapi kami berhasil kembali ke jalur yang benar, dan sekarang kami harus mempersiapkan diri dengan baik untuk pertandingan berikutnya," tambahnya.

Target Bertahan di Serie A

Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes, mengatakan jika target utama timnya di musim ini adalah tetap bertahan di Liga Italia Serie A.

"Kami adalah tim dengan banyak pemain baru dan baru saja naik ke Serie A. Namun, kami bertekad untuk bertahan dan memberikan yang terbaik musim ini," ungkap Idzes seperti yang dilansir dari situs resmi Sassuolo.

Dalam pertandingan melawan Pisa, Idzes menjelaskan jika Sassuolo mengincar kemenangan di laga ini meski berakhir dengan kegagalan.

"Dengan kualitas tim yang kami miliki, seharusnya kami bisa melakukan lebih baik," tambahnya.

Idzes menyatakan, meskipun mereka berharap untuk meraih kemenangan, terkadang hasil yang tidak diinginkan harus diterima.

"Kami seharusnya bisa tampil lebih baik lagi dengan kemampuan yang ada dalam tim," jelasnya.

Jay Idzes merasa sulitnya bermain di Serie A dan setiap tim perlu melakukan upaya yang maksimal untuk bisa bertahan di kasta tertinggi Liga Italia tersebut.

"Untuk bersaing di Liga Italia, sebuah tim harus mampu mendorong batas kemampuannya sendiri," tegasnya.

"Kami harus terus meningkatkan mentalitas kami melalui latihan dan pertandingan," tambahnya.