BOLASPORT.COM - Tema besar permainan yang akan muncul di Derby della Madonnina sudah bisa ditebak. Inter Milan bakal menyerang sementara AC Milan bertahan.

Inter akan menjamu Milan di pekan ke-12 Liga Italia, Minggu (23/11/2025) di Giuseppe Meazza.

Laga ini adalah duel antara pemuncak klasemen Serie A dengan tim yang menghuni peringkat 3.

Hasil pertandingan susah diterka lantaran kedua tim sama-sama sedang berada dalam performa bagus.

Inter menang 7 kali dalam 8 laga terakhir di Liga Italia sedangkan Milan tak terkalahkan dalam 10 pertandingan beruntun.

Akan tetapi soal tema permainan, plot Derby della Madonnina edisi ke-183 di Serie A ini sudah bisa ditebak.

Keduanya akan mengeluarkan identitas permainan mereka selama ini: Inter Milan menyerang sementara AC Milan bertahan untuk menunggu kesempatan melakukan serangan balik.

"Inter sangat mudah dikenali, dimulai dari masa Simone Inzaghi selama 4 tahun sampai sekarang," kata mantan bek La Beneamata, Giuseppe Bergomi, seperti dikutip dari Tuttomercatoweb.

"Mereka memainkan sepak bola dengan pendekatan yang sudah pasti."

"Satu-satunya hal baru bersama Cristian Chivu adalah mereka menaikkan garis pertahanan dan mencoba memenangi bola di area yang lebih tinggi."

"Agresivitas seperti ini bisa penting walaupun juga membawa risiko karena semua tim di liga ini memiliki kekurangan."

"Inter menghadapi Milan, yang aset terbaiknya adalah kekuatan dan serangan balik mematikan dari Rafael Leao dan Christian Pulisic."

"Saya pikir Chivu tidak akan mengubah pendekatannya," lanjut bek yang pada selang 1979-1999 bermain dalam 40 laga Derby della Madonnina ini.

"Dia akan membuat penyesuaian kecil tetapi timnya tetap sama."

"Milan akan membiarkan Inter memainkan pertandingan tetapi bakal sulit bagi tim Massimiliano Allegri untuk melakukan serangan balik dalam transisi."

Pendapat Bergomi sedikit banyak diamini oleh eks pelatih AC Milan, Fabio Capello.

"Saya pikir Allegri adalah orang yang tepat untuk memberikan masalah bagi Inter, yang menurut saya saat ini adalah tim yang superior."

"Dia harus membuat para pemainnya ingin membuktikan bahwa mereka lebih kuat."

"Pulisic bisa menyebabkan masalah bersama Leao dalam serangan balik."

"Buat Milan, laga ini akan tergantung pada bagaimana Rafael Leao bangun di pagi hari."

"Dia pemain yang unik, dia bisa menciptakan sesuatu dari situasi yang tidak terduga tetapi juga dapat membuat Anda frustrasi."

Dalam hari-hari latihan belakangan ini, Allegri diketahui menggenjot timnya untuk memperkuat pertahanan.

Allegri fokus pada pertahanan terhadap set-piece, salah satu kekuatan Inter pada musim ini.

AC Milan belum pernah kebobolan dari bola mati di kompetisi 2025-2026 tetapi saat menghadapi Inter, standar mereka harus naik lantaran lawan mempunyai eksekutor bola mati dan pemain yang andal dalam duel bola udara.

Yang jelas, Milan harus menghadapi banyak umpan silang dari sayap dan Il Diavolo Rosso sudah pernah kedodoran dalam situasi ini dalam laga melawan Cremonese dan Parma.

Allegri tahu bahwa menghentikan permainan Inter Milan itu mustahil tetapi setidaknya daya rusak mereka bisa dibatasi.