BOLASPORT.COM - Sumsel United sukses mencetak kemenangan dramatis melawan Garudayaksa FC pada laga kesembilan Grup Barat Championship 2025/2026 di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (7/11/2025).

Pelatih Sumsel United, Nil Maizar, membuat keajaiban karena ini untuk pertama kalinya Garudayaksa FC kalah di Championship 2025/2026.

Nil Maizar mengatakan, ia salut dengan perjuangan anak-anak asuhnya yang sudah bermain dengan 10 pemain sejak menit kelima.

Para pemain Sumsel United mempunyai determinasi yang tinggi sehingga berhasil mematahkan rekor tidak terkalahkan Garudayaksa FC selama delapan pertandingan terakhir.

Nil Maizar mengaku bangga dengan permainan anak asuhnya yang tetap tampil disiplin meski dalam tekanan.

Bayu Gatra dkk dinilai tetap fokus selama 90 menit pertandingan.

“Saya berterima kasih kepada seluruh pemain yang sudah berjuang luar biasa hari ini."

"Dari menit kelima kami bermain dengan 10 pemain karena kartu merah, tapi mereka tetap berjuang sampai akhir,” ujar Nil Maizar kepada awak media termasuk BolaSport.com.

Mantan pelatih Semen Padang itu juga menyampaikan apresiasi kepada jajaran manajemen klub dan presiden klub yang hadir langsung di Stadion Pakansari.

Menurutnya, kemenangan ini tidak bisa diprediksi karena Garudayaksa FC sangat kuat apabila bermain di kandang.

"Kita beruntung hari ini, karena Garudayaksa FC bermain sangat bagus,” kata Nil Maizar.

Eks pelatih timnas Indonesia meminta anak-anak asuhnya rendah hati dan jangan jumawa.

Perjalanan Sumsel United masih panjang untuk target promosi ke Super League musim depan.

“Semoga tim ini tetap rendah hati dan membumi."

"Kemenangan ini jadi pelajaran dan motivasi agar langkah ke depan bisa lebih baik lagi,” tegas pelatih asal Padang, Sumatera Barat.

Nil Maizar mengungkapkan, kunci kemenangan timnya terletak pada mental positif para pemain yang terus terjaga meski dalam situasi sulit.

Tidak pernah berhenti Nil Maizar selalu bilang kepada pemainnya untuk fokus selama 90 menit.

“Saya selalu bilang ke pemain berpikir positif itu penting."

"Kalau kita punya pikiran positif, energi di lapangan juga akan positif,” kata mantan pelatih Persikabo 1973 tersebut.

“Bermain di kandang Garudayaksa bukan hal mudah, tapi anak-anak bisa membuktikan diri."

"Ini jadi modal besar untuk laga berikutnya."

Penampilan gemilang juga ditunjukkan oleh Ricky Permana Putra, kiper andalan Sumsel United, yang menjadi salah satu pahlawan kemenangan tim.

Menurutnya, laga melawan Garudayaksa FC sangat berat.

"Dari awal kami sudah kehilangan satu pemain, tapi berkat kerja keras dan dukungan semua pemain, baik yang di lapangan maupun di luar, kami bisa menang,” ujar Ricky.