BOLASPORT.COM – Phil Foden berbicara soal gelar juara Liga Inggris 2025-2026 usai membawa ManCity menang dramatis atas Leeds United.

The Citizens berhasil meraih kemenangan dramatis atas tim promosi itu dalam pertandingan yang diwarnai drama lima gol, Sabtu (29/11/2025) malam WIB.

Bertanding di hadapan pendukungnya sendiri, Man City sudah unggul cepat dalam waktu kurang satu menit.

Gol cepat itu dicetak oleh Phil Foden di detik ke-58 usai menyambut umpan silang dari Rayan Cherki.

Bahkan keunggulan itu sukses digandakan oleh pada menit ke-25 dengan tembakannya tepat di muka gawang lawan.

Tapi keunggulan dua gol itu mampu disamakan Leeds United pada babak kedua masing-masing lewat Dominic Calvert-Lewin (49’) dan Lukas Nmecha (68’).

Saat laga akan berakhir imbang 2-2, Foden keluar sebagai pahlawan kemenangan timnya berkat gol di menit ke-90+1.

Produk akademi Man City ini berhasil mencetak golnya dengan tembakan kaki kirinya yang membawa timnya menang dengan skor 3-2.

Usai menjadi pahlawan kemenangan timnya, Foden berbicara soal perebutan gelar juara Liga Inggris yang mulai memanas di pekan ke-13.

Kemenangan atas Leeds ini membawa Man City naik ke peringkat kedua klasemen sementara dengan 25 poin dari 13 laga.

Torehannya ini hanya berjarak empat poin dari Arsenal yang duduk di puncak klasemen dan baru memainkan 12 laga.

Kebetulan di pekan ke-13 Liga Inggris 2025-2026, The Gunners akan menjalani laga berat dengan bertandang ke markas Chelsea.

Alhasil kemenangan atas Leeds ini menjadi kemenangan penting bagi Man City dalam perebutan gelar juara.

Hal ini pun diamini oleh Foden, terlebih di laga sebelumnya timnya sempat terpeleset usai tumbang 1-2 dari Newcastle United.

Pemain berusia 25 tahun itu berharap timnya bisa tetap kompak dan menjadikan kemenangan atas Leeds sebagai pelecut dalam perebutan gelar juara.

“Perebutan gelar juara memang tidak pernah mudah. ​​Selalu ada pasang surut dan periode di mana kita merasa sulit untuk bangkit, dan kita pernah mengalaminya,” ucapnya, dikutip dari BBC Sport.

“Keyakinan dan kebersamaan itu terbukti di akhir,” lanjut pemain kelahiran Stockport tersebut.

"Semoga (kemenangan) hari ini (jadi bukti) kita bisa terus melaju. Tapi kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi,” pungkasnya.

Jelang berakhirnya tahun 2025, Man City punya peluang besar mengejar perolehan poin Arsenal di puncak.

Pasalnya, hingga akhir tahun 2025, The Sky Blues hanya akan menghadapi lawan-lawan yang di atas kertas bisa dikalahkan.

Usai menang atas Leeds, tim besutan Pep Guardiola itu akan bertandang ke markas Fulham (3/12/2025) dan menjamu Sunderland (6/12/2025).

Setelahnya Man City akan menjamu West Ham United (20/12/2025) dan bertandang ke markas Nottingham Forest (27/12/2025).

Andai bisa menyapu bersih empat laga tersebut dengan kemenangan, Tijjani Reijnders dkk. bisa memberi tekanan kepada Arsenal.