BOLASPORT.COM - Asa menang ganda putri Indonesia, Siti Sarah Azzahra/Az Zahra Ditya Ramadhani, terkubur pada babak 32 besar Korea Masters 2025.

Siti/Az Zahra peringkat 112 dunia hampir saja mengalahkan ganda putri Taiwan ranking 82 dunia, Lin Chih Chun Lin Wan Ching.

Mereka sebenarnya berpeluang mengakhiri laga dua gim langsung langsung setelah unggul dengan skor 18-16 pada gim kedua.

Mereka justru harus menelan kekalahan via rubber game skor 21-17, 19-21, 18-21 dalam laga di Wonkwang University Cultural and Sports Center, Iksan City, Korea Selatan, Selasa (4/11/2025).

Jalannya Pertandingan

Laga berlangsung alot di awal-awal dengan kedua pasangan saling berbalas poin hingga skor berimbang sampai 8-8.

Meski begitu, ganda putri Indonesia mendapatkan momentum dengan mencetak tiga poin untuk memimpin pada interval dengan skor 11-8.

Selepas jeda, pasangan Indonesia menambah dua poin lagi untuk memperlebar jarak keunggulan menjadi lima poin.

Siti/Az Zahra terus mempertahankan keunggulan jelang akhir laga pada skor 17-13.

Game point akhirnya didapat ganda putri Indonesia dengan keunggulan empat poin.

Lawan sempat membalas satu poin lagi, tetapi gim pertama berhasil diamankan pasangan Indonesia.

Sekadar informasi, Siti Sarah Azzahra awalnya merupakan pemain tunggal putri dan sempat masuk ke dalam skuad Uber Cup 2022. Saat itu ia masih berusia 19 tahun.

Siti Sarah menjadi pemain terakhir yang masih bertahan di Pelatnas PBSI dari tunggal putri yang masuk ke skuad Uber Cup 2022.

Empat pemain tunggal lainnya yakni Bilqis Prasista, Komang Ayu Cahya Dewi, Tasya Farahnaillah, dan Aisyah Sativa Fatetani sudah keluar dari Pelatnas PBSI.

Memasuki gim kedua, Siti/Az Zahra harus tertinggal dengan skor 0-4.

Meski begitu, mereka mampu menyamakan skor pada 6-6, skor berimbang bertahan sampai 9-9.

Akan tetapi, ganda putri Taiwan mampu mendapatkan momentum untuk unggul dua angka pada interval gim kedua.

Selepas jeda, pasangan Indonesia berhasil menyamakan skor pada 12-12. Keunggulan bertahan jelang akhir laga pada 18-16.

Sayangnya, Siti/Az Zahra kecolongan saat lawan melampaui perolehan poin untuk merebut gim kedua.

Pada gim ketiga, Siti/Az Zahra harus kembali tertinggal pada interval dengan skor 9-11.

Selepas jeda, mereka justru makin tertinggal saat memasuki fase-fase krusial dengan skor 12-16.

Siti/Az Zahra akhirnya tak mampu mengejar ketertinggalan dan harus mengakui lawannya setelah sempat menggagalkan tiga kali match point.

Mereka sempat mengejar untuk memangkas ketertinggalan menjadi 18-20 setelah lawan mencatatkan match point dengan skor 20-15.

Hasil yang disayangkan karena mereka memiliki peluang pada gim kedua untuk mengakhiri laga lebih cepat setelah sempat unggul dengan skor 18-16.