BOLASPORT.COM - Ganda putri Indonesia, Rachel Allessya Rose/Febi Setianingrum, memetik kemenangan sengit di semifinal Australian Open 2025 atas pasangan underdog yang sering bikin kejutan.

Rach/Febi menantang Francesca Corbett/Jennie Gai pada laga yang digelar di Quaycentre, Sydney, Australia, Sabtu (22/11/2025).

Perjuangan mereka untuk meraih tiket babak final turnamen BWF World Tour Super 500 ini dimulai dengan sangat alot.

Menghadapi ganda putri Amerika Serikat itu  Rachel/Febi mendapatkan perlawanan sengit.

Corbett/Gai ini yang telah menumbangkan unggulan hingga wakil Indonesia lainnya, Lanny Tria Mayasari/Amallia Cahaya Pratiwi. 

Langkah pasangan Merah Putih sudah diberi ancaman sejak awal gim pertama, di mana Corbett/Gai ini semakin nhaman ketika justru diajak adu gebukan smes.

Tempo permainan cepat makin disukai lawan, Rachel/Febi beradu seragan cepat dan mengandalkan opsi serangan balik.

Mereka awalnya unggul 5-2 tetapi kemudian perlahan dikejar hingga tertikun 9-11.

Setelah interval, tempo permainan lebih dilambatkan pasangan Tanah Air.

Rachel/Febi masih terus dalam tekanan saat Corbett/Gai makin leluasa menyerang dan memanfaatkan sisi sisi tengah pasangan Indonesia.

Aksi kejar-kejaran angka yang sengit terus terjadi sampai 18-18, di mana Rachel/Febi akhirnya berbalik menikung tajam.

Sejak menyamakan kedudukan, Febi bermain cerdik mengarahka pengembalian dia dengan menyilang, yang gagal diantisipasi Corbett.

Rotasi pasangan AS teracak, Rachel sudah berjaga di area depan dengan sigap dan langsung mengeksekusi pukulan tanggung lawan. Gim pertama berhasil diamankan wakil Indonesia, 21-18.

Skor ketat kembali berjalan di awal gim kedua, Rachel/Febi adu cepat lagi hingga 7-5.

Lagi-lagi saat masuk pertengahan laga, pasangan Indonesia lengah dan berbalik ketinggalan 9-10.

Setelah interval, Rachel/Febi masih terus diintai lawan, terutama dalam penempatan di area tengah dan depan net dengan variasi dropshot.

Beberapa kali kesalahan sendiri juga membuat mereka merugi.

Namun Corbett/Gai juga memiliki kelemahan, return service kurang bervairasi, selalu dilakukan dengan backhand, membuat pengembalian mereka selalu mudah ditebak Rachel/Febi.

Rachel menunjukkan defens brilian yang turut memukau pubilk di Quaycentre. Pasangan Indonesia menyamakan kedudukan 18-18.

Rachel/Febi bertambah unggul 19-18 dan sejak itu langsung tancap gas, mencegah kebangkitan Corbett/Gai dengan kemenangan 21-19.