Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Featured Liga Indonesia Persija Jakarta PSIM Yogyakarta Sepak Bola Sepak Bola Indonesia Super League

    Hadirnya Ribuan Suporter PSIM di SUGBK Jadi Isyarat Perdamaian Suporter di Liga Indonesia - Semua Halaman - Bolasport

    6 min read

     

    Hadirnya Ribuan Suporter PSIM di SUGBK Jadi Isyarat Perdamaian Suporter di Liga Indonesia - Semua Halaman - Bolasport.com

    Jumat, 28 November 2025 | 17:45 WIB
    Penulis : 

    Askar Fatih Robbani, Intern Reporter

    BOLASPORT.COM - Sekitar 5.000 suporter PSIM Yogyakarta akan hadir di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, untuk menyaksikan laga tandang melawan Persija Jakarta pada pekan ke-14 Super League 2025-2026, Jumat (28/11/2025).

    Hal ini menandai momen penting dalam upaya perdamaian antarsuporter sepak bola di Indonesia.

    Pertandingan ini memiliki nilai historis tersendiri karena bertepatan dengan perayaan hari ulang tahun Persija Jakarta yang ke-97.

    Laga ini juga akan menjadi kesempatan istimewa bagi kedua kubu suporter yang telah lama menjalin hubungan persaudaraan.

    Kedekatan antara suporter Persija dan PSIM diketahui telah berlangsung sejak lama dengan pertemuan terakhir kedua tim terjadi pada tahun 2006.

    Ada rasa kerinduan tersendiri yang muncul di antara kedua belah pihak.

    Kehadiran ribuan suporter PSIM di Jakarta sebenarnya melanggar regulasi Super League yang melarang kehadiran pendukung tim tamu.

    Namun, momen ini juga mengandung pesan tersirat yang lebih besar tentang persatuan dalam dunia sepak bola Indonesia.

    Fenomena ini menunjukkan bahwa persaudaraan antarsuporter bisa menjadi contoh positif bagi klub-klub lain yang masih memelihara rivalitas berlebihan di luar lapangan pertandingan.

    Dicky Soemarno, Ketua Umum The Jakmania, menyambut baik kedatangan para pendukung PSIM dengan mengatakan: "Kami akan kedatangan saudara yang sudah lama tidak datang ke Jakarta, teman-teman suporter PSIM Yogyakarta."

    Dia juga menambahkan bahwa komunikasi antara kedua kelompok suporter telah terjalin sejak lama.

    "Mereka datang di atas 3 ribu orang dan sudah berkomunikasi sejak lama dengan kami."

    Pihak panitia pelaksana (panpel) Persija Jakarta patut mendapatkan apresiasi atas inisiatif mereka menyediakan jatah 5.000 tiket khusus bagi suporter PSIM yang akan bertandang ke Ibu Kota.

    PSIM Yogyakarta sendiri merupakan tim promosi di Super League 2025-2026.

    Pelatih PSIM Yogyakarta, Jean-Paul van Gastel, turut memberikan tanggapan positif mengenai rencana kehadiran ribuan pendukung timnya di Jakarta.

    “Baru saja saya dengar 5.000 suporter kami bisa datang ke stadion," ungkap Van Gastel. kepada awak media termasuk Bolasport.com dalam sesi jumpa pers jelang pertandingan, Kamis (27/11/2025) di SUGBK.

    "Saya tidak tahu apakah hal itu diperbolehkan tetapi jika memungkinkan 5.000 suporter kami hadir dengan atmosfer yang baik, dengan kondisi yang damai, hal itu akan luar biasa."

    Pelatih asal Belanda itu juga menekankan bahwa kehadiran suporter bukan hanya penting bagi para pemain dan staf tetapi juga buat para pendukung PSIM sendiri yang akan mendapatkan pengalaman berharga.

    Van Gastel menambahkan: "Bukan saya yang menentukan apakah hal itu diizinkan tetapi saya berharap semuanya berjalan baik karena pada akhirnya, kami bermain sepak bola untuk para suporter."

    Van Gastel juga meyakini bahwa suasana positif dari tribune penonton akan memberikan energi baik bagi pertandingan.

    "Suasana yang baik dari suporter akan menjadi pengalaman yang bagus bagi tim dan para pendukung yang hadir besok,” ujarnya.

    Momentum persaudaraan ini menjadi semakin bermakna mengingat beberapa insiden pertikaian antarsuporter yang pernah terjadi dalam sepak bola Indonesia di masa lalu.

    Persija dan PSIM seolah ingin mengirimkan pesan bahwa kompetisi sepak bola seharusnya menjadi ajang yang mempersatukan, bukan memecah belah masyarakat.

    Meski melanggar aturan formal liga, langkah berani yang diambil oleh dua klub dan kelompok suporter ini membawa misi perdamaian yang lebih besar dan penting untuk masa depan sepak bola Indonesia.

    Pesan persaudaraan ini diharapkan dapat menular ke klub-klub serta kelompok suporter lainnya untuk menciptakan atmosfer yang lebih aman dan nyaman di setiap pertandingan.

    Kehadiran suporter PSIM di SUGBK juga menjadi bukti bahwa sepak bola Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi sarana pemersatu bangsa melalui nilai-nilai sportivitas dan persaudaraan.

    Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
    Komentar
    Additional JS