Erick Thohir tak Datang, Ultras Garuda Kunci Pintu PSSI dengan Gembok Besi - Inilah
Erick Thohir tak Datang, Ultras Garuda Kunci Pintu PSSI dengan Gembok Besi
Barikade oranye dan rantai gembok dipasang massa Ultras Garuda di depan pintu masuk kantor PSSI, GBK Arena, Jakarta, Jumat (14/11/2025). Aksi ini dilakukan sebagai bentuk protes setelah Ketua Umum PSSI Erick Thohir tak kunjung menemui suporter yang membawa sejumlah tuntutan.(Foto: inilah.com/Harris Muda)
Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp Inilah.com
Aksi protes Ultras Garuda di GBK Arena, Senayan, Jakarta, Jumat (14/11/2025), memuncak ketika massa menggembok pintu kantor PSSI setelah Ketua Umum Erick Thohir tak kunjung menemui mereka.
Ketegangan memuncak saat puluhan suporter yang telah menunggu berjam-jam tidak melihat tanda-tanda kehadiran pihak federasi. Mereka datang membawa tuntutan yang ingin disampaikan langsung, namun ketiadaan respons membuat massa emosi.
Dalam situasi itu, beberapa peserta aksi mengeluarkan rantai dan gembok besi, lalu mengunci dua pintu utama lobi GBK Arena. Upaya itu sempat dihadang aparat kepolisian yang berjaga, namun sebagian massa tetap nekat memasang gembok.
Selain mengunci pintu, massa juga menutup akses keluar dengan cone dan pembatas jalan, sehingga orang di dalam gedung tidak bisa melewatinya. Tak hanya itu, pagar-pagar GBK Arena juga sempat digembok sebagai bentuk kekecewaan.
Baca Juga:
Sebelumnya, Ultras Garuda meminta bertemu langsung dengan Erick Thohir dan Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga. Namun hingga aksi berlangsung, keduanya tidak muncul.
“Kami suporter Timnas Indonesia bukan tidak suka dengan Erick. Tapi kami tidak suka gaya komunikasinya dan gaya komunikasi Arya. Kalau A dia ngomong B. Kalau gagal dia salahin ekspektasi suporter tolol,” seru orator aksi.
Suasana kian panas saat orator menuding para petinggi PSSI bersembunyi di balik aparat.
“Jangan bersembunyi di belakang aparat. Keluar hadapi kami. Kalau tidak ada nyali, out!”
Baca Juga:
Melalui akun Instagram resminya, Ultras Garuda juga menegaskan bahwa mereka kecewa karena tidak mendapat jawaban konkret atas tuntutan yang sudah disampaikan sejak lama.
Dalam pernyataannya, mereka menyebut telah memberi waktu panjang untuk PSSI merespons, namun yang muncul justru pernyataan inkonsisten mengenai target Piala Dunia, pemilihan pelatih, dan absennya agenda FIFA Matchday bulan ini.
“Sudah saatnya kami bergerak menyuarakan hak kami sebagai suporter Timnas Indonesia. Salam satu bangsa!” tulis Ultras Garuda.
Beberapa pekan sebelumnya, perwakilan Ultras Garuda sempat bertemu dan menyampaikan lima tuntutan utama kepada Erick Thohir. Mereka menyodorkan evaluasi terkait kegagalan Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026 serta meminta perbaikan dalam pengelolaan tim nasional.
Baca Juga: