BOLASPORT.COM - Mantan asisten pelatih timnas Indonesia, Alex Pastoor, dijagokan media sebagai salah satu kandidat pelatih baru Ajax Amsterdam.

Klub raksasa Belanda tersebut memutus kerja sama dengan pelatih Johnny Heitinga, Kamis (6/11/2025).

Manajemen kehabisan kesabaran dengan kinerja klub yang tak kunjung membaik bersama mantan bek timnas Belanda.

Ajax Amsterdam bukan cuma tercecer dalam persaingan juara Liga Belanda.

Mereka saat ini hanya menempati peringkat keempat klasemen dan terpaut delapan poin dari Feyenoord-PSV, dua tim teratas.

Lebih mengenaskan lagi di Liga Champions, Ajax terpuruk di dasar klasemen berisikan 36 tim.

Davy Klaassen dkk selalu kalah dalam empat pertandingan dengan label tim paling sedikit cetak gol (1) dan terbanyak kebobolan (14).

Laga kandang melawan Galatasaray, Rabu (5/11/2025), menjadi titik akhir perjalanan singkat Heitinga.

Ajax hancur lebur 0-3 melalui hattrick bomber Nigeria, Victor Osimhen.

Mantan bek andalan timnas Belanda dan De Godenzonen itu kehilangan jabatan setelah menukangi tim hanya 15 pertandingan.

Catatan menang-seri-kalah sama banyak tak cukup meyakinkan buat mengatrol pencapaian tim juara empat kali Liga Champions.

Memutus dahaga trofi sejak 2022 menjadi urgensi yang tak bisa ditawar lagi.

"Sungguh keputusan yang sulit. Namun, setelah meninjau kembali beberapa bulan terakhir, kami harus menyimpulkan bahwa keadaan berbeda dari yang diharapkan," ujar direktur teknik klub, Alex Kroes.

"Kami melihat terlalu sedikit kemajuan dan kehilangan terlalu banyak poin."

"Kami tahu butuh waktu bagi seorang manajer untuk terbiasa bekerja dengan tim baru, dan kami telah memberikan John waktu itu."

"Tapi kami percaya yang terbaik bagi Ajax adalah menunjuk pelatih baru sekarang," lanjutnya, dikutip BolaSport.com dari Voetbal International.

Selain Heitinga, asisten pelatih Marcel Keizer juga didepak.

Mantan kiper Ajax, Fred Grim, ditunjuk untuk mengambil alih tugas pelatih interim sampai komandan permanen diperkenalkan.

"Kami akan segera mulai mencari pelatih kepala baru," kata Kroes.

"Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada John dan Marcel atas usaha mereka dan mendoakan Fred agar sukses, mulai dari pertandingan melawan Utrecht pada Minggu," lanjutnya.

Sejumlah nama top mulai dikaitkan dengan kursi pelatih lowong Ajax Amsterdam oleh media Belanda.

Salah satunya ialah Alex Pastoor, eks asisten Patrick Kluivert di timnas Indonesia. 

Mereka diputus kerja samanya oleh PSSI selepas gagal lolos ke Piala Dunia 2026.

Awalnya nama Kluivert sempat dikaitkan dengan rumor pulang ke Ajax, tetapi kehadiran Pastoor dirasa lebih logis untuk dieksekusi.

Daripada Kluivert, pria 59 tahun itu memiliki pengalaman lebih meyakinkan soal tugas menukangi klub Liga Belanda.

Pastoor punya jam terbang bersama Excelsior, NEC, AZ (asisten dan caretaker), Sparta Rotterdam, serta Almere City.

Bandingkan dengan Kluivert, yang sebatas menukangi tim muda Twente sebagai modal pengalaman melatih di negeri sendiri.

Status Pastoor yang tidak terikat tim mana pun menjadi kelebihannya untuk dipertimbangkan manajemen Ajax Amsterdam.

"Alex Pastoor dipecat dari tim nasional Indonesia bulan lalu, bersama dengan Patrick Kluivert."

"Mantan pelatih Excelsior dan Almere City, di antara klub asuhannya, telah menunjukkan kemampuannya untuk melampaui ekspektasi."

"Masa jabatan di Flevoland (Almere) juga menunjukkan kemampuannya untuk membangun organisasi yang sangat solid dan mencapai hasil secara pragmatis."

"Pastoor mungkin bukan orang yang ideal untuk masa depan, tetapi dia bisa menjadi solusi sebagai pengganti sementara," tulis Voetbalzone.

Selain Pastoor, nama-nama top semodel Erik ten Hag, Mark van Bommel, Ange Postecoglou, hingga Xavi Hernandez muncul ke permukaan.

Namun, di antara mereka Ten Hag adalah calon yang melonjak paling kuat di bursa.

Selain masih menganggur seusai dipecat Leverkusen, sosok Ten Hag masih dikenang sebagai figur sukses di Ajax.

Eks manajer Man United itu tak lain adalah pelatih terakhir yang menghadirkan gelar untuk De Godenzonen berupa trofi Liga Belanda 2021-2022.