Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Choirul Huda Featured Sepak Bola Sepak Bola Indonesia Spesial

    Viral Kabar Istri Almarhum Choirul Huda Berjualan Pisang untuk Sambung Hidup, Kiper Legendaris Persela Berstatus PNS - Semua Halaman - Bolasport

    5 min read

     

    Viral Kabar Istri Almarhum Choirul Huda Berjualan Pisang untuk Sambung Hidup, Kiper Legendaris Persela Berstatus PNS - Semua Halaman - Bolasport.com

    By Bagas Reza, Kamis, 9 Oktober 2025 | 09:55 WIB
    Sebuah kabar dari unggahan media sosial Facebook mengungkapkan bahwa istri almarhum Choirul Huda kini berjualan pisang untuk menyambung hidup. (FACEBOOK FERA ASTRID)

    BOLASPORT.COM - Sebuah kabar dari unggahan media sosial Facebook mengungkapkan bahwa istri almarhum Choirul Huda kini berjualan pisang untuk menyambung hidup.

    Dari unggahan Facebook, diketahui kini istri almarhum Choirul Huda berjualan pisang untuk menyambung hidup.

    Almarhum Kiper Legendaris Persela Lamongan itu sendiri berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Pemkab Lamongan.

    Kabar ini viral di media sosial berbagai platform, awalnya berasal dari unggahan Facebook dengan akun Fera Astrid.

    Ia mengungkapkan bahwa istri Choirul Huda sedang berjualan di belakang kantor Pemkab Lamongan.

    "Istri Almarhum Choirul Huda Pemain Persela," tulisnya.

    "Kalau kalian lewat sini tolong dilarisi ya."

    "Sekarang jualan pisang cavendis di belakang Pemkab Lamongan," tambahnya.

    Istri almarhum Choirul Huda sendiri bernama Lidya Anggraini.

    Keduanya menikah sejak 2003 dan dikaruniai 2 orang anak.

    Kabar ini kemudian viral di media sosial dengan konten dari Facebook yang menyebar ke berbagai platform.

    Sementara itu, saat menghadap sang pencipta ada Minggu (15/10/2017), Choirul Huda telah diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).

    Lidya Anggraini (kanan), istri kiper Persela Lamongan Choirul Huda, dan Qurotul aini, ibu mertua Cho (Gangga)

    Choirul Huda diangkat jadi PNS karena kesetiaannya membela Persela Lamongan.

    Huda telah membela Laskar Joko Tingkir selama 18 tahun, bahkan hingga akhir hayatnya ia mengenakan jersey biru langit.

    "Karena kesetiaannya, ketulusannya, dan totalitasnya pada Lamongan, inilah yang membuat kami sepakat menjadikan beliau sebagai pegawai di Lamongan kala itu,"kata Bupati Lamongan, Fadeli, sebagaimana dikutip BolaSport.com dari Surya.co.id, Senin (16/10/2017).

    "Dedikasinya saat itu hingga kini tidak dapat kami lupakan," tambaahnya.

    Choirul Huda diangkat jadi PNS setelah melamar posisi di Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Parpora) Kabupaten Lamongan, pada tahun 2002.

    Dengan modal ijazah SMA, Huda berhasil masuk menjadi PNS dengan golongan IIC.

    Choirul Huda menghembuskan nafas terakhir saat laga Persela Lamongan Vs Semen Padang dalam lanjutan Liga 1, Minggu (15/10/2017).

    Almarhum Choirul Huda, kiper Persela Lamongan yang wafat pada laga melawan Semen Padang, Minggu (15/10/2017). (Twitter Persela)

    Ia berbenturan dengan rekan setimnya, Ramon Rodrigues dan salah satu pemain Semen Padang, Marcel Sacramento hingga tak sadarkan diri.

    Choirul Huda sempat menerima perawatan di RSUD dr Soegiri, Lamongan, namun takdir Tuhan berkehendak lain.

    Choirul Huda dinyatakan meninggal dunia sekitar pukul 17.15 WIB.

    Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
    Komentar
    Additional JS