Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Alwi Farhan Bulu Tangkis Bulu Tangkis indonesia Denmark Open Featured Shi Yu Qi

    Undian Denmark Open 2025 - Jalur Alwi Farhan Sudah Berliku sejak Awal, Comeback Shi Yu Qi Bisa Jadi Batu Sandungan - Semua Halaman - Bolasport

    4 min read

     

    Undian Denmark Open 2025 - Jalur Alwi Farhan Sudah Berliku sejak Awal, Comeback Shi Yu Qi Bisa Jadi Batu Sandungan - Semua Halaman - Bolasport



    BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Alwi Farhan, sudah menemui jalan berliku sejak babak Denmark Open 2025.

    Turnamen level Super 750 itu akan digelar 14-19 Oktober di Jyske Bank Arena, Odense, Denmark.

    Pada babak pertama, Alwi akan berhadapan dengan Ng Ka Long Angus (Hong Kong).

    Musuh alot Anthony Sinisuka Ginting ini bukan lawan mudah meski Alwi pernah mengalahkannya pada babak penyisihan Kejuaraan Beregu Campuran Asia 2025, Februari.

    Alwi sebelumnya menundukkan Ng pada babak 16 besar Thailand Masters 2025 sehingga misi balas dendam harus bisa diatasi Alwi.

    Jika menang, Juara Dunia Junior 2025 itu akan menjumpai pemenang laga antara Shi Yu Qi (China) dan Lee Cheuk Yiu (Hong Kong).

    Bagi Shi, ini merupakan ajang comeback setelah dia sempat menepi selepas menjadi Juara Dunia 2025.

    Lee juga tidak bisa diremehkan karena kerap menyulitkan dan menundukkan pemain unggulan.

    Tunggal putra lainnya, Jonatan Christie, akan memulai pejuangan denga menghadapi Kenta Nishimoto (Jepang).

    Nishimoto terakhir kali dikalahkan Jonatan pada perempat final Korea Open 2025. Jonatan akhirnya menjadi juara Korea Open 2025.

    Jika menang, Jonatan akan menantang pemenang laga antara Kodai Naraoka (Jepang) dan Chi Yu Jen (Taiwan).

    Baca Juga: Arctic Open 2025 - Pernah Dirugikan, Herry IP Akui Wasit 'Berpihak' pada Anak Didiknya

    Leong Jun Hao (Malaysia) dan Li Shi Feng (China) bisa menjadi calon lawan Jonatan berikutnya pada babak perempat final apabila lajunya mulus.

    Sementara itu, undian Anthony Sinisuka Ginting tak kalah sulit.

    Ginting akan melawan Anders Antonsen (Denmark). Sebelum Ginting rehat dari cedera bahu, dia kerap menundukkan Antonsen.

    Apalagi, jika Ginting performanya semakin baik setelah comeback sejak Japan Open 2025.

    Namun, lawan tak kalah berbahaya akan Ginting temui jika dia bisa menghentikan Antonsen. Nhat Nguyen (Irlandia) dan Lakshya Sen (India) menjadi calon lawan Ginting pada babak kedua.

    UNDIAN WAKIL INDONESIA PADA BABAK PERTAMA DENMARK OPEN 2025

    Tunggal Putra

    1. Alwi Farhan vs Ng Ka Long Angus (Hong Kong)
    2. Jonatan Christie (6) vs Kenta Nishimoto (Jepang)
    3. Anthony Sinisuka Ginting vs Anders Antonsen (Denmark/2)

    Tunggal Putri

    1. Gregoria Mariska Tunjung (8) vs Kirsty Gilmour (Skotlandia)
    2. Putri Kusuma Wardani (7) vs Anmor Kharb (India)

    Ganda Putra

    1. Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani vs Huang Di/Liu Yang (China)
    2. Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri (7) vs Liu Kuang Heng/Yang Po Han (Taiwan)
    3. Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana vs Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty (India/6)
    4. Muhammad Rian Ardianto/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan vs Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia/2)

    Ganda Putri

    1. Lanny Tria Mayasari/Amallia Cahaya Pratiwi vs Rin Iwanaga/Kie Nakanishi (Jepang/4)
    2. Febriana Dwipuji Kusuma/Meilysa Trias Puspitasari vs Paulina Cybulska/Komelia Marczak (Polandia)
    3. Rachel Allessya Rose/Febi Setianingrum vs Pearly Tan/Thinaah Muralitharan (Malaysia/2)

    Ganda Campuran

    1. Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin (China/1) vs Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu
    2. Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari vs Gao Jia Xuan/Wu Meng Ying (China)
    3. Adnan Maulana/Indah Cahya Sari Jamil vs Mohit Jaglan/Lakshita Jaglan (India)
    4. Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah vs Hiroki Midorikawa/Natsu Saito (Jepang)

    Baca Juga: Jadwal Final Arctic Open 2025 -  Jauh-jauh ke Finlandia, China Segel 1 Gelar, 2 Jagoan Malaysia ke Partai puncak saat Indonesia Tak Punya Wakil

    Komentar
    Additional JS