Taktiknya Dituding Sudah Usang, Shin Tae-yong Sayangkan Banyak yang Remehkan Pengalamannya bersama Timnas Indonesia - Semua Halaman - Bolasport
Taktiknya Dituding Sudah Usang, Shin Tae-yong Sayangkan Banyak yang Remehkan Pengalamannya bersama Timnas Indonesia - Semua Halaman - Bolasport.com

BOLASPORT.COM - Usai dipecat dari Ulsan HD, Shin Tae-yong menyayangkan ada banyak yang meremehkan kiprahnya sebagai pelatih Timnas Indonesia.
Shin Tae-yong cuma bertahan selama dua bulan bersama Ulsan HD.
Ulsan HD resmi memecat Shin Tae-yong pada Kamis (9/10/2025).
Berbagai rumor negatif mengiringi kabar pemecatan Shin Tae-yong.
Bahkan beberapa media asal Korea Selatan menganggap taktiknya tidak kunjung berhasil.
Salah satunya Nate yang menyebut taktiknya gagal mengubah keadaan.
"Shin sudah mencoba berbagai variasi taktik, tetapi belum membuahkan hasil. Ia sempat meniru formasi tiga bek ala Kim Pan-gon, lalu mencoba menempatkan inverted wing-back," tulis Nate.
"Bahkan ia sempat mencadangkan Darijan Bojanic, gelandang yang selama ini jadi motor tim, demi memberi ruang bagi pemain yang lebih agresif secara fisik, ciri khas Shin," demikian tulis media Korea Selatan, Nate.
Shin Tae-yong juga melakukan perubahan taktik menjadi 4-1-4-1 saat Ulsan HD menghadapi Jeonbuk.
Kim Young-gwon yang tampil sebagai bek tengah justru diturunkan sebagai gelandang bertahan.
Shin Tae-yong marah saat disinggung soal kegagalannya tersebut.
Pelatih asal Korea Selatan tersebut menyinggung bahwa publik meremehkan pengalamannya bersama Timnas Indonesia.
Sebagai informasi, dirinya berhasil membawa Timnas Indonesia yang berada di ranking ke-127 FIFA menahan imbang Australia.
Selain itu, Shin Tae-yong berhasil membawa Skuad Garuda mengalahkan Arab Saudi.
"Saya rasa kegagalan saya disebabkan oleh kurangnya pemahaman saya tentang urusan internal klub," ujar Shin Tae-yong dikutip dari KBS.
"Namun, saya bahkan 100% tidak setuju dengan kritik bahwa taktik saya tidak berhasil di K League."
"Orang-orang terus meremehkan pengalaman saya di Indonesia, tetapi bagaimana mungkin tim yang berada di peringkat 127 FIFA bisa mengalahkan Arab Saudi atau bermain imbang dengan Australia? Itu omong kosong."
"Jika klub memberi saya kekuatan, saya pasti bisa finis di enam besar."
"Terakhir, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Cheoyong Warriors."
"Saya tidak menyadari ada begitu banyak penggemar Ulsan."
"Saya sangat terkesan dengan dukungan mereka yang luar biasa selama pertandingan tandang."
"Saya selalu berpikir akan baik bagi para pemain untuk membalas dukungan mereka, meskipun hanya sedikit."
"Saya sungguh ingin menyampaikan rasa terima kasih saya."
"Selain itu, saya ingin menegaskan bahwa rumor terbaru tentang penunjukan kembali ke Indonesia sepenuhnya salah," tutupnya.
