Sebut VAR Super League Beda, Pengamat Minta Pemain Timnas Indonesia Hati-hati Lawan Irak - Semua Halaman - Bolasport
Sebut VAR Super League Beda, Pengamat Minta Pemain Timnas Indonesia Hati-hati Lawan Irak - Semua Halaman - Bolasport.com
BOLASPORT.COM - Timnas Indonesia akan melawan Irak di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, Arab Saudi, pada 12 Oktober 2025.
Ini merupakan laga lanjutan Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Jelang duel, para pemain timnas Indonesia mendapat peringatan terkait adanya VAR.
Peringatan tersebut datang dari pengamat sepak bola Nasional, Gita Suwondo.
Gita Suwondo berharap para pemain timnas Indonesia bisa lebih bermain secara hati-hati.
Pasalnya, setiap pelanggaran bakal di cek dan itu berpeluang merugikan timnas Indonesia jika lawan mendapat hadiah penalti.
Hal ini sempat terjadi saat timnas Indonesia kalah dari Arab Saudi (2-3) pada 9 Oktober lalu.
Kala itu, wasit memberikan hukuman penalti kepada skuad Garuda setelah dilakukan cek VAR dan terlihat bahwa Yakob Sayuri menarik jersey lawan sampai terjatuh.
"Sekecil apa pun pelanggaran sekarang itu ada VAR."
"Jadi bisa dicek," kata Gita Suwondo, dilansir BolaSport.com dari Kompas.com.
"Ya memang mau tidak mau sepak bola modern harus bergantung sama VAR."
"Tapi keputusan wasit lawan Arab oke, tiga penalti yang dicek memang benar-benar penalti," ujarnya.
Sementara itu, Gita Suwondo secara khusus memberikan peringatan kepada pemain Super League.

Pria yang sering disapa Bung GAZ itu menjelaskan bahwa pemain Super League memang sudah terbiasa dengan VAR.
Namun, VAR di Super League dinilai tak sebaiak yang dipakai di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
"Kalai dibilang terbiasa di liga Konoha, memang perangkat VAR-nya berbeda."
"Hanya angle kameranya beda."
"Di Liga 1 tidak semua bisa terdeteksi dengan baik dibandingkan dengan 23 kamera dan perangkat VAR yang dipakai di level Asia," ujarnya.
