Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Calvin Verdonk Featured Liga Perancis Sepak Bola Sepak Bola Internasional

    Presiden Klubnya Calvin Verdonk Kena Skors dari Liga Prancis, Kenapa? - Semua Halaman - Bolasport

    5 min read

     

    Presiden Klubnya Calvin Verdonk Kena Skors dari Liga Prancis, Kenapa? - Semua Halaman - Bolasport.com

    Kamis, 23 Oktober 2025 | 21:15 WIB
    Penulis : 

    BOLASPORT.COM - Olivier Letang selaku presiden klubnya Calvin VerdonkLille, mendapatkan skors dari Liga Prancis. Apa penyebabnya?

    Pria asal Le Mans, Prancis, itu merupakan Presiden Lille sejak ditunjuk pada Desember 2020 menggantikan Gerard Lopez.

    Sejak saat itu, Letang berhasil membawa tim berjulukan Les Dogues tersebut meraih kesuksesan di kancah domestik.

    Salah satunya adalah saat pria berusia 52 tahun itu membawa klubnya menjadi kampiun pada Liga Prancis 2020-2021.

    Tak hanya juara, dia juga berhasil membawa timnya finis di lima besar dalam tiga musim terakhir.

    Kehebatan ini dibarengi dengan apiknya kiprah Lille di bursa transfer, baik dalam menjual pemain maupun mendatangkan pemain baru.

    Di bawah komando Letang, tim yang juga berjulukan Les Lillois selalu meraih profit di setiap musim bursa transfer.

    Lille bahkan berhasil mendatangkan pemain-pemain beken seperti Olivier Giroud dan Calvin Verdonk tanpa mengeluarkan dana besar.

    Tak hanya itu, Letang juga aktif menyaksikan timnya bertanding. Sayangnya, aktivitas ini tak bisa dilakukannya dalam waktu dekat lantaran dirinya mendapatkan skors dari Liga Prancis.

    Dilansir BolaSport.com dari Get Football News France, sang presiden mendapatkan hukuman berupa dilarang hadir di pertandingan timnya sebanyak satu kali.

    Skors ini dijatuhkan oleh Komite Disiplin LFP selaku operator Liga Prancis akibat tindakan dan komentar Letang di laga kontra Olympique Lyon pada 28 September 2025.

    Saat itu Les Douges menelan kekalahan di kandang dari Lyon dengan skor tipis 0-1 lewat gol Tyler Morton di menit ke-13.

    Usai pertandingan, Letang memberikan komentar pedas kepada wasit yang memimpin laga karena dianggap merugikan timnya usai sang pelatih, Bruno Genesio, dikartu merah.

    “Kami punya masalah mendasar yang nyata dengan wasit di Prancis. Kami tidak bisa menjalani malam seperti ini. Mustahil. Saya tidak ingin hanya membicarakan ini,” ucap Letang.

    “Setiap akhir pekan, hampir di setiap pertandingan, selalu ada masalah. Tidak ada diskusi, tidak ada kontradiksi,” lanjutnya.

    Nyatanya, ini bukan kali pertama Letang mendapatkan skors dari LFP akibat tindakannya di luar lapangan.

    Di musim 2024-2025, dia pernah diskors selama satu bulan karena mencengkeram lengan wasit keempat.

    Cengkeraman itu diberikannya saat Lille menang lewat adu penalti atas Olympique Marseille pada Januari 2025.

    Terlepas dari kabar tersebut, Lille akan kembali beraksi dengan melakoni lanjutan fase grup Liga Europa 2025-2026.

    Di lanjutan fase grup ajang ini, Les Lillois akan menjamu wakil Yunani, PAOK, di Stadion Pierre-Mauroy, Jumat (24/10/2025) dini hari WIB.

    Pada pertandingan ini, Calvin Verdonk masuk dalam skuad Les Douges setelah sempat tampil delapan menit di laga sebelumnya kontra FC Nantes, Senin (20/10/2025).

    Di laga kontra PAOK ini, klub asal Prancis itu menargetkan kemenangan untuk melanjutkan tren positifnya di Liga Europa.

    Sekadar informasi tambahan, Lille telah mengantongi dua kemenangan dari dua laga perdana Liga Europa 2025-2026 kontra SK Brann dan AS Roma.

    Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
    Komentar
    Additional JS