Jakarta, tvOnenews.com - Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) menerima nominasi penghargaan dari AFC. Hal ini tak lama setelah PSSI-nya Malaysia itu resmi disanksi FIFA gegara skandal naturalisasi ilegal.

Diketahui sebelumnya, FAM dihukum FIFA gara-gara dianggap melakukan pemalsuan dokumen terkait tujuh pemain naturalisasi Timnas Malaysia. Hal itu diumumkan FIFA pada 26 September 2025 lalu.

Dalam pernyataannya, FIFA menghukum FAM dengan denda miliaran rupiah. Sedangkan ketujuh pemain naturalisasi Harimau Malaya didenda puluhan juta rupiah dan larangan bermain selama 12 bulan.

Ketujuh pemain naturalisasi Malaysia tersebut yakni Gabriel Arrocha, Facundo Garces, Rodrigo Holgado, Imanol Machuca, João Vitor Brandão Figueiredo, Jon Irazábal Iraurgui dan Hector Hevel.

FAM pun diketahui sedang melakukan proses banding soal skandal naturalisasi ilegal tersebut. Jika banding itu ditolak, tidak menutup kemungkinan FIFA dan AFC akan memberikan hukuman tambahan yang berat.

Namun di tengah-tengah isu tak sedap itu, FAM tiba-tiba dikabarkan mendapatkan nominasi penghargaan dari AFC. Tepatnya untuk nominasi Sepak Bola Akar Rumput (Kategori Perak).

"Persatuan Sepak Bola Malaysia (FAM) telah menerima nominasi untuk penghargaan Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC)," tulis laporan Makan Bola dalam artikelnya.

Menurut laporan media Malaysia itu, AFC telah memberi tahu bahwa FAM jadi salah satu dari tiga kandidat penerima Penghargaan Pengakuan Presiden AFC untuk Sepak Bola Akar Rumput (Kategori Perak).

Selain FAM, Asosiasi Sepak Bola Guam (GFA) dan Federasi Sepak Bola Seluruh India (AIFF) juga menerima nominasi untuk penghargaan yang sama.

Adapun, pemenang penghargaan itu bakal diketahui dalam acara AFC Awards Riyadh 2025 di Riyadh, Arab Saudi pada 16 Oktober mendatang.

Selain FAM, pemain sayap Timnas Malaysia, Arif Aiman Hanapi, juga masuk nominasi peraih penghargaan Pemain Terbaik AFC 2025.

Arif bakal bersaing dengan pemenang penghargaan edisi sebelumnya, Akram Afif dari Qatar dan wakil Arab Saudi, Salem Al Dawsari.

Terlepas dari hal itu, Timnas Malaysia akan segera bermain di kualifikasi Piala Asia 2027 melawan Laos pada Oktober 2025. Mereka tidak diperkuat 7 pemain yang terkena sanksi FIFA.

Namun, Malaysia masih memiliki 15 pemain naturalisasi lainnya. Mereka bertekad memenangkan kedua pertandingan melawan Laos pada Oktober untuk mempertahankan posisi puncak Grup F.

(yus)