Lamine Yamal Sebut Real Madrid Maling, Xabi Alonso Beri Reaksi Tak Terduga - Semua Halaman - Bolasport
Lamine Yamal Sebut Real Madrid Maling, Xabi Alonso Beri Reaksi Tak Terduga - Semua Halaman - Bolasport.com
BOLASPORT.COM - Pelatih Real Madrid, Xabi Alonso, memberikan reaksi tak terduga saat dimintai tanggapan soal penghinaan Lamine Yamal terhadap timnya menjelang menghadapi Barcelona.
Atmosfer El Clasico jilid pertama antara Real Madrid dan Barcelona musim ini dipastikan membara bahkan sebelum bola ditendang.
Pemicunya karena pernyataan kontroversial winger Barcelona, Lamine Yamal, sebelum pertandingan.
Pemuda berusia 18 tahun itu melabeli Real Madrid sebagai maling atau perampok karena kerap diuntungkan keputusan wasit dan tim yang gemar mengeluh.
Hal ini diucapkannya saat berada di King’s League di mana Yamal menyamakan Los Blancos dengan tim milik Ibai Llanos, Porcinos FC, yang akan menjadi lawan dari tim yang dimilikinya, La Capital.
"Ya, mereka suka merampok, mereka mengeluh, mereka melakukan sesuatu,” ucapnya dinukil BolaSport.com dari ESPN.
Tak ayal pernyataan itu membuat Yamal dianggap banyak pihak telah menghina dan tak menghormati Real Madrid.
Sang pemain pun mendapatkan banyak kecaman di media sosial.
Dalam konferensi pers menjelang pertandingan, Xabi Alonso diminta awak media untuk menanggapi hal tersebut.
Alih-alih marah, juru taktik asal Spanyol itu justru meresponsnya dengan tenang.
Alonso mengatakan bahwa dia tidak mau membalas komentar tersebut dan hanya fokus untuk pertandingan besok.
"Pernyataan Lamine Yamal? Saya tidak akan membahasnya," ujar Alonso dikutip BolaSport.com dari Managing Madrid.
"Yang penting adalah bagaimana kami bermain besok," tuturnya menambahkan.
El Clasico jilid pertama musim ini akan tersaji pada jornada 10 Liga Spanyol, Minggu (26/10/2025) pukul 22.30 WIB.
Kandang Real Madrid, Santiago Bernabeu, bakal menjadi venue pertandingan tersebut.
Real Madrid saat ini memeuncaki klasemen sementara dengan keunggulan 2 poin atas Barcelona.
Kemenangan di Bernabeu akan membuat mereka semakin menjauh dari seteru abadinya tersebut.
Namun, jika yang terjadi sebaliknya, Real Madrid akan kehilangan takhtanya karena digusur Barcelona.
Menilik performa kedua tim musim ini, Real Madrid sedikit lebih unggul.
Los Blancos baru sekali kalah ketika dibungkam Atletico Madrid 2-5 di Liga Spanyol.
Usai kekalahan tersebut, mereka langsung bangkit dan kembali ke jalur kemenangan.
Sebaliknya, performa Barcelona cukup menurun jika dibandingkan dengan musim lalu.
Tim besutan Hansi Flick sudah menelan dua kekalahan dengan masing-masing satu kali di Liga Spanyol dan Liga Champions.
