Hasil Semifinal French Open 2025 - 87 Menit Mandi Keringat, An Se-young Bayar Lunas Dendam ke Chen Yu Fei - Semua Halaman - Bolasport
Hasil Semifinal French Open 2025 - 87 Menit Mandi Keringat, An Se-young Bayar Lunas Dendam ke Chen Yu Fei - Semua Halaman - Bolasport.com

BOLASPORT.COM - Tunggal putri nomor satu dunia, An Se-young (Korea Selatan), tampil impresif untuk revans kontra Chen Yu Fei (China) pada semifinal French Open 2025.
An Se-young berhasil membalaskan dendam setelah berjibaku dengan susah payah untuk menumbangkan perlawanan Chen Yu Fei dalam dua gim langsung.
Duel semifinal French Open 2025 itu berlangsung ketat sampai tiga gim dan hampir 1,5 jam, tepatnya 87 menit.
Masih tertinggal di interval terakhir, pemain andalan Korea menang dengan skor 23-21, 18-21, 21-16 di Glaz Arena, Cesson-Sevigne, Prancis, Sabtu (25/10/2025).
Jalannya Pertandingan
Laga ini menjadi pertemuan ke-28 bagi kedua pemain di semua ajang.
Chen Yu Fei unggul tipis dengan catatan 14 kali menang, sementara An Se-young 13 kali meski mendominasi akhir-akhir ini.
Chen memimpin lagi setelah semifinal Kejuaraan Dunia 2025 di mana dia berjuang meski cedera untuk menang 21-15, 21-17 atas An.
Kali ini, pertandingan berlangsung sengit sejak awal dengan dua juara Olimpiade itu berbalas poin hingga skor seimbang pada 7-7.
An membuka keunggulan tiga angka di skor 10-7.
Chen membalas dengan dua poin beruntun sebelum smes keras menyilangnya yang melebar membuat An unggul dua angka pada interval.
Selepas jeda, skor segera disamakan pada 11-11. Chen bahkan berbalik unggul satu angka setelah memenangkan reli yang diakhiri dengan dropshot silang.
Chen memanfaatkan momentum dengan memimpin tiga angka pada skor 17-14 setelah lob menyilang dari An melebar keluar.
Kehilangan poin beruntun, An membalas dengan smes keras menyilang yang membuahkan poin sampai membuat Chen tersungkur.
Juara Denmark Open itu menyamakan kedudukan pada 18-18 dan bahkan merebut dua poin lagi untuk balik mencetak game point duluan.
An sempat goyah dengan kehilangan tiga poin beruntun yang seluruhnya karena kesalahan sendiri. Chen berbalik unggul menjadi 21-20.
Meski begitu, An menebusnya. Poin kemenangan gim akhirnya diraihnya setelah serangannya tak dapat dijangkau Chen.
Gim kedua, Chen mencoba memegang kendali dengan membuka keunggulan dua poin sejak skor 3-1 hingga 5-3.
Keunggulan juara Singapore Open bertambah menjadi empat angka pada 8-4, tetapi kegilaan An berlanjut setelah berhasil menyamakan skor menjadi 8-8.
An menyamakan kedudukan dengan smes lurus dari pengembalian tanggung Chen.
Rentetan poin pemain didikan Rony Agustinus itu berlanjut sampai tujuh poin hingga dia unggul 11-8 pada paruh gim kedua.
Selepas jeda, Chen memangkas ketertinggalan menjadi satu angka pada 13-14.
An kembali menjauhkan dengan unggul tiga poin pada 17-14. Namun, Chen bangkit dengan mencuri lima poin beruntun untuk balik memimpin 19-17.
An hanya dapat sekali membalas satu poin setelah Chen memaksa laga berlanjut ke gim penentuan.
Pada gim pamungkas, Chen tampil makin percaya diri hingga sempat memimpin tiga angka pada skor 9-6.
An tidak menyerah begitu saja dengan berhasil menyamakan skor menjadi 10-10. Chen tetap mengambil keunggulan satu angka pada interval.
Selepas jeda, An Se-young tampil lebih solid hingga membalikkan keadaan dengan memimpin pada skor 16-15.
An mendapatkan angin segar hingga memimpin empat angka pada 19-15 setelah smes keras Chen menabrak net.
Chen hanya mampu menambah satu angka saja. An berhasil menyelesaikan laga dari dropshot menyilang yang dalam.
