Butuh waktu lebih bagi Vitidsarn dalam.aksinya di babak 32 besar untuk beradaptasi di Glaz Arena de Rennes, Rennes, Prancis, Selasa (21/10/2025).

Venue dengan kondisi slow hall yang membuat laju shuttlecock lebih lambat, menjadi ujian perdana dia saat menghadapi Wang Tzu Wei asal Taiwan.

Posisi Vitidsarn yang menggantikan Shi Yu Qi sebagai calon lawan Wang karena Shi mundur, ternyata menbawa tantangan besar.

Hampir saja Vitidsarn dipulangkan lebih awal andai tak mampu memaksakan terjadinya rubber game menghadapi underdog kompatriot Chou Tien Chen itu.

Laha berjalan tidak mudah bagi Vitidsarn yang tampak lambat panas.

Banyak kesalahan sendiri darinya di awal permainan membuat kepercayaan diri lawan, Wang Tzu Wei, semakin terpupuk.

Margin skor yang menjauh dan terus melebar terjadi di gim pertama.

Vitidsarn terus bermain di bawah tekanan Wang.

Sampai gim pertama ditutup dengan skor 14-21.

Pada gim kedua, barulah Vitidsarn tampil lebih ngotot.

Juara dunia 2023 itu langsung unggul cepat memanfaatkan kelengahan Wang hingga 4-1.

Di gim ini, kendali permainan benar-benar jatuh pada pemain ranking tiga dunia tersebut.

Bahkan tunggal putra andalan Thailand tersebut mampu memimpin sangat jauh dan telak, 16-4 hingga 18-6.

Tak banyak yang dapat dilakukan Wang, dia justru semakin panen eror. Gim kedua jadi milik Vitidsarn dengan skor 21-7.

Pada gim ketiga, beruntungnya momentum gim kedua masih mampu diraih Vitidsarn. 

Mantan juara dunia junior tiga kali itu berhasil tampil dominan lagi bahkan samlai unggul 15-7.

Giliran Wang yang seolah buntuk dan tak mampu mencari celah Vitidsarn. 

Namun laga dramatis datang di pengujung paruh kedua gim ketiga.

Vitidsarn mendadak linglung dan banyak kehilangan angka. Bahkan dari unggul jauh dia terkejar 20-15.

Setelah beradu laga karet, gim ini akhirnya dimenangi Kunlavut Vitidsarn dengan skor akhir 14-21, 21-7, 21-15 dalam 55 menit.