French Open 2025 - Christo Popov Jadi Wakil Semata Wayang Tuan Rumah usai Pecahkan Rekor 79 Tahun, Sangat Pede Jumpa Raja Bulu Tangkis Thailand - Semua Halaman - Bolasport
French Open 2025 - Christo Popov Jadi Wakil Semata Wayang Tuan Rumah usai Pecahkan Rekor 79 Tahun, Sangat Pede Jumpa Raja Bulu Tangkis Thailand - Semua Halaman - Bolasport.com
BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra, Christo Popov menjadi wakil Prancis pertama yang mencapai semifinal turnamen kandang dalam 79 tahun pada French Open 2025.
Popov melaju ke semifinal turnamen Super 750 tersebut setelah mengalahkan Chi Yu Jen (Taiwan), 21-13 21-7 dalam penampilan dominannya pada perempat final, Jumat (24/10/2025).
Pemain tunggal putra Prancis terakhir yang mencapai prestasi ini adalah Henri Bellizza pada tahun 1946, menjadikan pencapaian Popov sebagai momen penting bagi bulu tangkis Prancis.
Sejak awal pertandingan di Glaz Arena, Popov memimpin, mempertahankan keunggulan poin yang baik di setiap pertandingan yang memungkinkannya untuk mengendalikan jalannya pertandingan.
Upaya lawannya untuk memaksakan comeback justru menguntungkan pemain Prancis itu.
"Saya rasa saya sedikit lebih agresif dan akurat. Dia membuat beberapa kesalahan dan mencoba untuk bangkit karena saya memimpin hampir sepanjang pertandingan," kata Popov dilansir BolaSport.com dari laman resmii BWFBadminton.
Kebangkitan singkat dari pebulu tangkis Taiwan awal gim kedua terbukti hanya sebuah pertanda buruk karena Popov segera menegaskan kembali otoritasnya.
"Pertandingan kemarin (babak 16 besar) lebih tentang bermain solid di lapangan dan menyulitkan lawan saya," ujar Popov seraya menambahkan bahwa "hari ini saya yang harus menciptakan permainan, menciptakan peluang, dan berjuang keras."
Bermain di hadapan penonton tuan rumah yang bersemangat menjadi bahan bakar sempurna bagi semangat Popov.
"Luar biasa bermain di kandang sendiri dan penonton bersorak untuk saya, memberi saya energi dan membakar semangat," ujar pebulu tangkis 23 tahun itu.
Dia menekankan betapa dukungan tersebut membuat tugasnya jauh lebih mudah.
Popov yakin dengan kemampuannya pada semifinal. "Saya yakin saya bisa menang,
Hal menghalanginya adalah Kunlavut Vitidsarn (Thailand) yang mengalahkan Alwi Farhan 21-14 16-21 21-8.
Bintang Thailand ini telah terbiasa mengalahkan Farhan tahun ini, dengan memenangi ketiga pertemuan mereka.
"Terkadang saat mereka masih junior, mereka terburu-buru untuk mengejar ketertinggalan," kata Vitidsarn.
Beban fisik akibat musim yang panjang mulai terlihat pada Vitidsarn, yang mengaku "merasa lelah" setelah menjadi runner-up Arctic Open dan tersingkir pada perempat final Denmark Open 2025, pekan lalu.
"Saya sangat senang dan saya pikir ini musim yang bagus," kata pemain peringkat ke-2 dunia tersebut.
Ketika ditanya tentang menjadi pemain top, ia mengungkapkan pendekatan mentalnya.
"Saya fokus pada mentalitas dan performa saya," ucap Vitidsarn meskipun ia dengan jenaka merahasiakan metodenya ketika didesak lebih lanjut, mengakui: "Saya tidak punya rahasia, saya tidak tahu."
Popov dan Vitidsarn akan bertemu untuk duel keenam mereka dengan keunggulan rekor pertemuan dipegang Vitidsarn, 3-2."