• Reporter :
• Editor :
  Ferdyan Adhy Nugraha

Jakarta, tvOnenews.com - Pengamat sepak bola, Justinus Lhaksana alias Coach Justin meminta kepada para pemain Timnas Indonesia tidak usah banyak bicara dan berdrama. Dia menegaskan lebih baik membuktikan diri di lapangan.

Timnas Indonesia akan menghadapi laga hidup dan mati di ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Skuad Garuda akan melawan Irak di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, Minggu (12/10/2025).

Jelang pertandingan tersebut, Coach Justin meminta kepada para pemain untuk tidak banyak drama dan berbicara. Hal tersebut diungkapkan usai melihat cuplikan video wawancara Jay Idzes dan Maarten Paes di Podcast The Haye Way.

Dalam video tersebut, Maarten Paes dan Jay Idzes bercerita soal kekalahan Tim Merah Putih dari Arab Saudi. Sekaligus ambisi untuk memenangkan laga kontra Irak demi tiket ke Piala Dunia 2026.

"Kita harus move on lah, untuk gue kita harus move on bahwa mereka ini lahir di luar tapi fight untuk merah putih gara-gara orang tuanya, sudah lewat masa itu, drama-drama itu sudah lewat, kalian (pemain) gak perlu yakinkan kita lagi. Kita anggap kalian sudah orang Indonesia," ujar Coach Justin dikutip dari channel YouTube-nya, Sabtu (11/10/2025).

"Yang kita mau lihat adalah kalian bisa fight gak di lapangan, itu saja. Bisa gak fight, turunkan ego, berikan segalanya agar kita tetap bisa, karena kita tetap punya peluang lolos, gak perlu diyakinkan kita bahwa kita punya peluang lolos," ucapnya.

Coach Justin pun menegaskan bahwa suporter tidak perlu lagi mendengar kata-kata dari pemain. Hal penting saat ini membuktikan di lapangan dengan memberikan kemenangan. 

"Kita juga bisa ngitung, kita juga bisa tahu loh. Jadi tolong speech-speech gitu nggak butuh lagi lah kita, kalau kalau gua ya, gua nggak butuh. Gua butuh action aja di lapangan," ucapnya.

"Sudah capek kebanyakan speech-speech yang gak penting. Tunjukkan sajalah di lapangan lu bisa berikan segalanya buat merah putih atau enggak, sudah itu saja," katanya.

Selain itu, Coach Justin pun menekankan bahwa suporter Timnas Indonesia sudah tidak lagi melihat para pemain berasal dari mana. Apakah naturalisasi atau pemain yang lahir di Indonesia.

Namun, dia ingin para pemain yang nanti tampil menunjukkan kemampuan terbaiknya. 

"Nggak usah banyak teori lah tunjukkan aja di lapangan ke semua. Untuk semua pemain timnas, gak ada, gak ada apa namanya perbedaan antara dari luar dari dalam kalian semua pemegang paspor Indonesia pakai Garuda di dadamu lu fight di situ, gak ada perbedaan. Gak ada harus pemain liga satu harus main pemain apa enggak yang terbaik harus main," katanya. (fan)