BOLASPORT.COM - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) sekaligus Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, meminta waktu dua hari untuk menjawab soal perpisahan dengan Patrick Kluivert.

PSSI baru saja mengumumkan dengan pelatih asal Belanda, Patrick Kluivert melalui laman instagram resmi mereka.

"Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) dan Tim Kepelatihan Tim Nasional Indonesia secara resmi menyepakati pengakhiran kerja sama lebih awal melalui mekanisme mutual termination," tulis laman resmi PSSI.

"Kesepakatan ini ditandatangani antara PSSI dan Para Pihak di Tim Kepelatihan yang sebelumnya terikat kontrak kerja sama berdurasi dua tahun."

Sayangnya, saat disinggung perihal itu, eks Menteri BUMN itu masih enggan untuk menjawab. Bahkan, dirinya meminta waktu dua hari untuk bisa memberikan keterangan lebih lanjut.

Hal ini diungkapkan langsung oleh Erick Thohir saat memberikan keterangan kepada awak media termasuk BolaSport usai sesi konferensi pers Persiapan SEA Games 2025, yang diselenggarakan di Wisma Menpora, Senayan, Jakarta, Kamis (16/10/2025).

"Tidak, saya tidak mau jawab itu nanti saja, ini Menpora," ungkap Erick Thohir.

"Untuk yang bola jangan hari ini, ini tempatnya tidak pas."

"Kasih saya waktu dua hari."

Lebih lanjut, pria berusia 55 tahun itu mengaku bahwa semua keterangan terkait pemecatan eks pemain Newcastle United itu sudah dirilis ke publik.

"Tapi kan statementnya sudah ada di publik semua," kata Erick menambahkan.

Pelatih kelahiran 1976 itu resmi berpisah dengan federasi sepak bola Tanah Air usai gagal membawa timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026.

Kegagalan ini terjadi setelah Timnas Indonesia kalah dari Irak dengan skor 0-1 pada ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia yang digelar di Stadion King Abdullah Sport City, Jeddah, Arab Saudi.

Kekalahan ini menjadi kekalahan kedua Skuad Merah-Putih pada babak keempat.

Sebelumnya, Jay Idzes dkk ditaklukkan oleh Arab Saudi dengan skor tipis 3-2.

Dua kekalahan ini menempatkan Indonesia di posisi akhir klasemen Grup B.

Alhasil, Skuad Garuda terlempar dari persaingan lolos ke pesta olahraga empat tahunan tersebut.

Menarik ditunggu gebrakan dari PSSI selanjutnya mengenai jajaran kepelatihan tim nasional.