Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Featured Indra Sjafri Sepak Bola Sepak Bola Indonesia Timnas India U-22 Timnas Indonesia U-22

    Belum Puas Hasil Uji Coba Lawan India, Indra Sjafri Akui Finishing Masih Jadi PR Utama Timnas U-22 Indonesia - Semua Halaman - Bolasport

    8 min read

     

    Belum Puas Hasil Uji Coba Lawan India, Indra Sjafri Akui Finishing Masih Jadi PR Utama Timnas U-22 Indonesia - Semua Halaman - Bolasport.com

    By Wila Wildayanti, Selasa, 14 Oktober 2025 | 07:45 WIB
    Dony Tri Pamungkas (kiri) sedang melakukan selebrasi seusai mencetak gol dalam laga uji coba antara Timnas U-22 Indonesia versus Timnas U-22 India di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Senin (13/10/2025). (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

    BOLASPORT.COM - Pelatih Timnas U-22 IndonesiaIndra Sjafri, mengakui belum puas dengan dua laga uji coba melawan India. Dia menyoroti soal finishing atau penyelesaian akhir yang masih lemah.

    Dalam uji coba perdana melawan India, mereka kalah 1-2 pada Jumat (10/10/2025).

    Kemudian dalam laga kedua, Garuda Muda hanya mampu menahan imbang India 1-1 di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin (13/10/2025).

    Dalam laga uji coba kedua ini, Timnas U-22 Indonesia sebenarnya tampil cukup bagus dan menyakinkan.

    Tim Merah Putih bahkan beberapa kali menciptakan peluang meski hanya mampu mengimbangi India.

    Setelah hasil uji coba ini, Indra Sjafri mengaku bahwa pemusatan latihan (TC) tahap pertama yang berlangsung pada 2-14 Oktober 2025 telah berakhir.

    Kini para pemain akan kembali ke klub masing-masing.

    Setelah menjalani uji coba dengan 30 pemain ini. Indra Sjafri mengaku akan mencari nama-nama terbaik buat SEA Games 2025.

    Untuk itu, dia pun mengaku bahwa dua laga uji coba kontra India ini juga menjadi validasi pemain.

    Dia ingin melihat penampilan dan kualitas masing-masing pemain Timnas Indonesia agar bisa memilih yang terbaik nantinya.

    Juru taktik asal Sumatra Barat tersebut mengaku bahwa dalam dua laga uji coba itu, memang hasilnya belum sesuai harapan.

    Namun, mantan pelatih Bali United itu menegaskan bahwa dia dan tim pelatih masih mencoba-coba dengan harapan bisa melihat secara keseluruhan para pemain yang dipanggil ini.

    “Selama sepuluh hari ada beberapa program yang kami buat termasuk uji coba dua kali. Ini termasuk bagian dari kami memulai membangun tim SEA Games. Manfaatnya itu tadi, kami ingin memastikan,” ujar Indra Sjafri kepada awak media termasuk BolaSport.com di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Senin (13/10/2025).

    “Makanya tadi pergantian pemain kami lakukan dan mungkin masyarakat masih bertanya: 'Kok masih dicoba-coba?'. Karena memang baru, kami butuh melihat pemain-pemain ini,” ucapnya.

    Pelatih yang pernah membawa Timnas U-19 Indonesia juara Piala AFF U-19 2024 itu mengaku hasilnya memang belum memuaskan.

    “Dari segi hasil saya akui ini masih jauh dari yang kami inginkan tetapi langkah ini harus dilakukan daripada nanti kami salah membentuk tim,” kata Indra Sjafri.

    “Oleh sebab itu setelah mereka kembali ke klub pun, kami berusaha melakukan komunikasi dengan klub, saya juga akan coba berkomunikasi dengan pelatih kepala di klub untuk memberikan informasi secara detail di klub,” ungkapnya.

    Saat ditanya soal evaluasi dari dua laga uji coba melawan India ini, Indra Sjafri mengaku belum bisa membeberkan dengan rinci.

    Apalagi untuk laga uji coba kedua yang ketika itu baru berakhir beberapa menit sebelum dia memberikan komentar.

    Indra belum bisa mengungkapkan secara rinci siapa saja pemain yang bagus dan tampil kurang bagus.

    Namun, dia merasa puas dengan satu pemain yang baru dipanggil ke Timnas U-22 Indonesia yakni Wigi Pratama.

    Menurutnya, pemain Persik Kediri ini baru dipanggil ke Timnas U-22 Indonesia dan baru diberi kepercayaan bermain.

    Akan tetapi, dia mampu menunjukkan performa terbaiknya sehingga Indra Sjafri mengaku ingin memantau Wigi lebih lanjut ke depannya.

    Apalagi Timnas U-22 Indonesia akan menggelar TC tahap kedua pada November mendatang.

    “Agak naif rasanya saya kasih tahu hasil evaluasi karena butuh waktu. Saya tidak mau bilang pemain ini tidak bagus, pemain ini bagus, tetapi ada satu hal yang saya sedikit senang. Saya lihat pemain baru, saya kasih penghargaan Wigi Pratama,” jelas Indra Sjafri.

    “Dia saya pantau waktu di PON, dia top scorer di PON, saya pikir realistis saya mencoba dia. Kebetulan dia mendapatkan kesempatan bermain di babak dua, saya punya harapan untuk bisa saya pantau terus di Persik Kediri.”

    “Apakah layak nanti, ya kami akan lihat karena ada banyak striker berkualitas. Ada Hokky Caraka, Jens Raven, dan yang lain. Saya cukup terbuka sama mereka, saya sampaikan yang membuat terpilih itu bukan kami tetapi mereka sendiri,” ungkapnya.

    Setelah menjalani dua laga uji coba kontra India lalu menelan kekalahan dan ditahan imbang ini, pelatih yang berhasil membawa Timnas U-22 Indonesia meraih medali emas SEA Games 2023 itu mengaku masih menyoroti lini depan Garuda Muda.

    Menurutnya, yang masih menjadi pekerjaan rumah utama Timnas U-22 Indonesia menuju SEA Games 2025 adalah masalah penyelesaian akhir.

    Hal ini karena Timnas U-22 Indonesia dalam dua laga uji coba memang tampil bagus dalam menyerang.

    Akan tetapi, lini depan Garuda Muda belum berhasil mencetak banyak gol. Bahkan dalam dua laga melawan India, gol selalu dicetak pemain belakang.

    Dua gol yang dicetak ke gawang India itu dicetak oleh bek yakni Dony Tri Pamungkas.

    Untuk itu, Indra mengaku hal ini harus diperbaiki dengan harapan Timnas U-22 Indonesia bisa lebih tajam ke depannya.

    “Soal striker, dari awal saya mendapatkan tanggung jawab ini, saya mempelajari tim ini di ASEAN Cup U-23 dan Kualifikasi Piala Asia U-23. Di situ ada data statsitik dan dari data itu malahan ada beberapa penguasaan bola kita bagus tetapi gol sulit terjadi,” tutur Indra Sjafri.

    “Hal ini kami bedah dengan para pemain, kami berkesimpulan bahwa masalah itu yang harus kami perbaiki. Kami baru perbaiki di dua sesi menyerang.”

    “Kami akan lakukan lagi, perbaikan dari data-data yang kami punya, coba perbaiki terus. Saya pikir dari pertandingan pertama 15 kali menembak, 6 on target, 1 gol. Malam ini kami belum terima statistik, hal itu yang harus diperbaiki,” pungkasnya.

    Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
    Komentar
    Additional JS