BOLASPORT.COM - Baru lima hari dipecat dari tugasnya sebagai pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert sudah "healing" di Barcelona.

Eks pelatih Indonesia, Kluivert, tertangkap kamera berada di Spanyol, Selasa (21/10/2025) waktu setempat.

Lebih tepatnya Kluivert berada di Estadi Johan Cruyff.

Pada momen itu, ia tampak menyaksikan laga Barcelona U-19 di UEFA Youth League dan hal tersebut diunggah oleh beberapa akun di X.

Barcelona U-19 sendiri menghadapi Olympiakos U-19 dan berhasil memenangkan laga dengan skor 3-0.

Kehadiran Patrick Kluivert bukannya tanpa alasan mengingat putranya, Shane Patrick Kluivert, tampi di laga tersebut.

Shane tercatat turun sebagai starter dan tampil selama 90 menit di atas lapangan sebagai winger kanan.

Di sisi lain, sang ayah tampak menyaksikannya di tribune dengan gaya santai memakai kacamata.

Patrick Kluivert tampak lebih rileks dan fokus pada laga tim junior Barcelona yang menampilkan putranya di lapangan.

Istilah healing alias liburan untuk pemulihan diri dari Kluivert tersebut seperti menjauh dari tekanan sepak bola Asia Tenggara seiring pemecatan yang dialaminya pada 16 Oktober lalu.

Sebagaimana diketahui Kluivert dibebastugaskan dari jabatannya sebagai pelatih Timnas Indonesia menyusul kegagalannya di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Akhir yang pahit bagi sosok berusia 49 tahun tersebut mengingat periode singkatnya menukangi Skuad Garuda.

Patrick Kluivert ditunjuk sebagai juru taktik pada 8 Januari 2025, tetapi harus menyudahi petualangannya pada 16 Oktober 2025 dengan memimpin Jay Idzes dkk. dalam 8 pertandingan.

Ia beserta jajaran staf pelatih yang berisikan 10 orang seperti Alex Pastoor, Denny Landzaat, Jordy Willem, hingga Gerald Vanenburg, tak lagi dipakai tenaganya.

Kini, kemunculan perdananya hadir di tengah-tengah laga Barcelona junior dalam ajang UEFA Youth League, tepat 5 hari pasca-pemecatannya.

Barcelona memang sudah menjadi rumah kedua bagi Patrick Kluivert.

Di masa lalu, Kluivert adalah bomber andalan Barca yang mengukir 122 gol dalam 257 pertandingan.

Adapun pelariannya setelah hasil buruk yang menimpa Timnas Indonesia dengan berujung pemecatan sebagai pelatih sah-sah saja.

Itu mengingat ia juga seorang ayah yang memiliki waktu untuk menyaksikan putranya bertanding.

Barangkali hal ini bisa mengundang pandangan sinis bagi pendukung Timnas Indonesia.

Itu tak lepas dari aksi Kluivert yang segera pergi ke Belanda begitu Indonesia tersingkir di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia alih-alih kembali ke Jakarta dan meminta maaf.

Keputusan Kluivert untuk langsung hadir di UEFA Youth League, hanya beberapa hari setelah pemecatannya, juga menunjukkan bahwa gairahnya untuk sepak bola masih ada.

Kluivert mungkin baru saja kehilangan pekerjaan besar dalam kariernya, tetapi ia telah kembali ke akarnya, yakni Barcelona dan keluarganya.

Meskipun hal itu bakal mendapat sorotan dari banyak pihak khususnya dari pendukung Timnas Indonesia.