BOLASPORT.COM - Terdapat kejanggalan dalam surat permintaan maaf Vinicius Junior kepada Real Madrid. Ia tak menyebut nama pelatihnya, Xabi Alonso.

Kemenangan 2-1 Real Madrid atas Barcelona pada jornada 10 Liga Spanyol 2025-2026, Minggu (26/10/2025), masih menyisakan kontroversi.

Salah satunya berasal dari kubu Real Madrid sendiri.

Terjadi perselisihan yang melibatkan Vinicius Junior dengan Xabi Alonso di tengah pertandingan.

Perselisihan itu bermula dari keputusan Alonso mengganti Vinicius pada menit ke-71.

Karena merasa sudah tampil bagus, sang winger kilat asal Brasil tidak terima dengan keputusan tersebut.

"Saya? Saya?" tanya Vinicius berkali-kali kepada Alonso.

Vini kemudian berjalan menuju lorong pemain sambil marah-marah.

Alonso sempat mencoba meredam pemain bintangnya tersebut dengan berkata, "Ayolah, Vini. Sialan!"

Namun, Vini justru merespons dengan kalimat ancaman.

Pemain Terbaik FIFA 2024 itu mengancam akan meninggalkan Real Madrid.

"Saya pergi meninggalkan tim, saya sebaiknya pergi," ujar Vini.

Hal itu memicu spekulasi soal ketegangan di ruang ganti Los Blancos.

Namun, pada Rabu (29/10/2025), Vinicius mencoba meredakan kontroversi tersebut.

Dia membuat pernyataan terbuka di berbagai platform media sosialnya.

Dalam unggahan tersebut, si pemain berusia 25 tahun menyampaikan penyesalan.

Vinicius juga meminta maaf kepada rekan setim, penggemar, dan presiden klub atas sikapnya tersebut.

Anehnya, nama Xabi Alonso justru tak disebut Vini, yang mengindikasikan bahwa hubungan keduanya belum membaik.

"Hari ini saya ingin meminta maaf kepada seluruh penggemar Madrid atas reaksi saya ketika digantikan di El Clasico," tulis Vini.

"Seperti yang telah saya lakukan secara langsung saat latihan hari ini, saya juga ingin meminta maaf lagi kepada rekan satu tim, klub, dan presiden."

"Terkadang hasrat mengalahkan saya karena saya selalu ingin menang dan membantu tim."

"Sifat kompetitif saya lahir dari kecintaan saya terhadap klub ini dan semua yang diperjuangkannya."

"Saya berjanji untuk terus berjuang setiap detik demi kebaikan Real Madrid, seperti yang telah saya lakukan sejak hari pertama," tutupnya.