BOLASPORT.COM - Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji, mengatakan bahwa semua pemain timnas Indonesia sudah akan tiba di Jeddah, Arab Saudi, pada 2 Oktober 2025, pagi hari waktu setempat.

Timnas Indonesia langsung menggelar sesi latihan pada sore atau malam hari.

Timnas Indonesia datang lebih cepat ke Arab Saudi untuk beradaptasi dengan cuaca di sana.

Tim Merah Putih akan menghadapi dua pertandingan Grup B Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Arab Saudi dan Irak.

Dua pertandingan itu akan digelar pada 8-14 Oktober 2025 di Stadion King Abdullah, Jeddah, Arab Saudi.

Saat dihubungi BolaSport.com, Sumardji mengatakan bahwa ofisial tim pelatih yang ada di Indonesia akan berangkat terlebih dahulu pada 29 September 2025.

Sementara, pemain-pemain yang berlaga di Super League 2025/2026 baru akan berangkat keesokan harinya.

Seperti diketahui, pelatih timnas Indonesia, Patrick Kluivert, memanggil 28 pemain untuk menghadapi Arab Saudi dan Irak.

Dari 28 nama itu, 12 pemain berkarier di Super League 2025/2026.

Mereka adalah Thom Haye, Eliano Reijnders, Beckham Putra, Marc Klok, Rizky Ridho, Jordi Amat, Yakob Sayuri, Yance Sayuri, Ernando Ari, Ricky Kambuaya, Stefano Lilipaly, dan Egy Maulana Vikri.

"Pemain dari Super League 2025/2026 akan berangkat ke Arab Saudi pada 30 September 2025," kata Sumardji, Kamis (25/9/2025).

Lanjut Sumardji, untuk ofisial tim pelatih dari Belanda baru akan berangkat pada 30 September 2025.

Rombongan itu termasuk Patrick Kluivert dan lain-lainnya yang terbang dari Belanda.

Nah, untuk pemain yang berkarier dari luar negeri berangkat ke Arab Saudi berbeda-beda.

Ada yang berangkat pada 30 September dan 1 Oktober 2025.

Pemain-pemain yang berkarier di luar negeri adalah Maarten Paes, Emil Audero, Justin Hubner, Jay Idzes, Kevin Diks, Shayne Pattynama, Sandy Walsh, Calvin Verdonk, Dean James, Nathan Tjoe-A-On, Joey Pelupessy, Ole Romeny, Mauro Zjilstra, Ramadhan Sananta, Ragnar Oratmangoen, dan Miliano Jonathans

"Semua akan tiba di Arab Saudi pada 2 Oktober 2025," kata Sumardji.

Sementara itu, Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga, mengatakan bahwa persaingan di timnas Indonesia semakin ketat.

Bahkan, ada beberapa nama kejutan yang tersedia di dalam daftar pemain yang dipanggil maupun tidak.

Arya Sunulingga juga menekankan bahwa Patrick Kluivert menilai pemain bukan hanya dari nama besar, melainkan performa nyata di klub.

Dengan jadwal yang padat dan materi pemain yang semakin merata, timnas Indonesia diharapkan bisa tampil solid dalam laga-laga penting mendatang.

"Saya rasa kita semua tahu lapisnya ketat betul pasti banyak tidak nyangka yang dipanggil dan tidak dipanggil."

"Jadi mereka akan lebih kompetitif dan Patrickk Kluivert sudah menunjukkan anda bermain di klub bahwa anda dinilai sangat baik," tutup Arya Sinulingga.