BOLASPORT.COM - Jose Mourinho mendapatkan julukan baru dari warganet yang diduga barisan pendukung Fenerbahce.

Pelatih nyentrik asal Portugal resmi bergabung dengan Benfica pada Kamis (18/9/2025).

Jose Mourinho melengkapi siklus dengan kembali menukangi klub pertamanya saat memulai karier di dunia racik strategi 25 tahun silam.

Ia setuju meneken surat kerja sama yang mengikatnya hingga dua tahun mendatang atau sampai 2027.

Momen pelantikan Mourinho hanya berjarak kurang dari tiga pekan pasca-pemecatannya oleh klub Turkiye, Fenerbahce.

Pada hari pertama di Benfica, dia mengunggah foto pemandangan kompleks latihan klub tersebut dengan latar matahari terbit.

"Selamat pagi," tulisnya singkat sembari menandai akun resmi tim asuhan barunya.

Unggahan Mourinho tak pelak memancing ribuan komentar.

Banyak di antara mereka adalah warganet yang menyindir keputusan sang pelatih gabung Benfica.

Reaksi keras dilancarkan akun yang kelihatannya dimiliki fan Fenerbahce.

Maklum, tak lama selepas pelantikannya di Benfica, Mou menyerang mantan klubnya tersebut.

Pria 62 tahun mengatakan keputusannya memilih pinangan Fenerbahce pada 2024 silam adalah sebuah kesalahan.

"Karier saya sejauh ini cukup gemilang. Saya telah melatih beberapa klub teratas di dunia di berbagai negara," katanya, dikutip dari Tuttomercatoweb.

"Namun, ada juga keputusan yang salah."

"Saya tidak menyesal, tetapi penting untuk mengakui apa yang dilakukan dengan baik dan apa yang tidak."

"Bergabung dengan Fenerbahce adalah kesalahan."

"Baik tingkat budaya maupun sepak bola di sana tidak memenuhi standar saya."

"Namun, saya telah berusaha sebaik mungkin hingga akhir."

"Mengambil alih Benfica terasa seperti kembali ke level saya," tambah peraih treble winners bersama Inter Milan pada 2009-2010.

Praktis kolom komentar dari unggahan Mourinho jadi bulan-bulanan fan yang merasa sakit hati.

Di Fenerbache, Mou sendiri kehilangan jabatan selepas gagal membawa klub lolos ke Liga Champions.

Adapun di pentas lokal, dirinya hanya membawa Fener finis runner-up di bawah Galatasaray.

Rival yang sama menggugurkan Si Burung Kenari pada babak perempat final Piala Turki musim lalu.

Alih-alih raihan gelar, Mou meninggalkan kabinet trofi tetap kosong, sementara kiprahnya lebih sering diwarnai kontroversi dengan wasit, kubu lawan, sampai pendukung sendiri.

"The Empty One (Si Kosong)," tulis sebuah komentar yang memberikan julukan baru untuk Mourinho sebagai pelesetan untuk sebutannya, The Special One.

Sementara itu, komentar sindiran yang lain berbunyi "The Special Money" atau "The Compensation One".

Dua pelesetan yang terakhir ini mengacu kepada tudingan Jose Mourinho mata duitan setelah meninggalkan klub raksasa Istanbul dengan duit pesangon besar.

Efek PHK memberi Mou uang kompensasi senilai 16 juta euro sebagai penggantian nilai kontrak sisanya di Fenerbahce.

Dengan demikian, sepanjang karier Mourinho telah mengantongi lebih dari 100 juta euro dari hasil mengumpulkan pesangon dalam tujuh kali pemecatan!

Perjanjian antara Mou dan Benfica dilaporkan juga mencakup klausul pemutusan kontrak bersama yang dapat diaktifkan oleh pelatih maupun klub akhir musim ini.

Langkah tersebut diyakini menjadi jalan keluar yang diinginkan Mourinho untuk mewujudkan misinya sebagai calon pelatih timnas Portugal.

Posisi nakhoda Cristiano Ronaldo dkk saat ini, Roberto Martinez, belum dipatenkan setelah Piala Dunia 2026.

Adapun Mou sendiri dikabarkan telah menyetujui secara prinsip dengan PSSI-nya Portugal soal peluang menjajal karier di kursi pelatih tim nasional.