Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Erick Thohir Featured Komite Yudisial PSSI Persebaya Surabaya Persib Bandung PSIM Yogyakarta Sepak Bola Sepak Bola Indonesia Spesial

    Rombak Komite Yudisial PSSI, Erick Thohir Minta Sabar untuk Kasus Rusuh Suporter Hingga PSIM VS Persib Hingga Keberatan Persebaya Atas Pelanggaran pada Rivera - tvOnenews.com

    2 min read

     Sepak bola Indonesia, 

    Rombak Komite Yudisial PSSI, Erick Thohir Minta Sabar untuk Kasus Rusuh Suporter Hingga PSIM VS Persib Hingga Keberatan Persebaya Atas Pelanggaran pada Rivera



    Sejumlah jabatan penting di Komite Yudisial PSSI diganti
    Selasa, 16 September 2025 - 18:24 WIB
    • Reporter :
    • Editor :
      Tim tvOnenews.com

    Jakarta, tvOnenews.com - PSSI merombak Komite Yudisial PSSI setelah adanya evaluasi dan rapat bersama dengan Komite Eksekutif PSSI. 

    Hasilnya, sejumlah jabatan penting di Komite Yudisial PSSI pun diganti dari mulai Komite Disiplin, Komite Banding, Komite Wasit hingga Komite Teknis dan Pengembangan. 

    Komite Disiplin PSSI kini dipimpin oleh Umar Husin. Sementara itu, Komite Banding dipimpin oleh Ali Mukartono dan Komite Wasit dipimpin oleh Yoshimi Ogawa. 

    Sementara itu, Direktur Teknik PSSI Alexander Zwiers kini memimpin Komite Teknis dan Pengembangan. 

    Tugas berat pun menanti jajaran Komite Yudisial PSSI ini. Apalagi banyak permasalahan yang belum selesai dibenahi maupun belum diputuskan hasilnya.

    Baca Juga

    Sebut saja keributan suporter PSIM dan Persib Bandung yang justru terjadi di luar stadion.

    Bahkan terbaru, ada Persebaya Surabaya yang ribut-ribut menggunakan akun sosial media resminya untuk menegakkan keadilan atas pelanggaran pada pemainnya, Francisco Rivera pada pertandingan melawan Persib akhir pekan lalu. 

    Alih-alih memberikan tenggat waktu atau bahkan menentukan sanksinya, Erick Thohir ternyata memilih untuk tak berkomentar lebih jauh soal permasalahan yang terjadi akhir-akhir ini. 

    Menurutnya, jajaran Komite Disiplin PSSI akan langsung duduk bersama dan melakukan review atas permasalahan tersebut. 

    "Itu nanti Komite Disiplin baru akan duduk bersama kami untuk me-review total (sepak bola) kita," kata Erick. 

    Erick mengaku paham bahwa media sebagai penyalur lidah untuk masyarakat membutuhkan respons cepat atas kasus yang terjadi.  

    "Jadi saya tahu media kadang-kadang minta responsnya cepat tapi kan prosesnya mesti ada baru diumumkan, baru mau duduk," kata Erick. 

    Klasemen
    Komentar
    Additional JS