Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Featured Istimewa MotoGP Red Bull Rookies Cup Spesial Veda Ega Pratama

    Red Bull Rookies Cup 2025 - Syarat Veda Ega Pratama Rebut Gelar Juara di Seri Terakhir, 1 Kaki Sudah di MotoGP - Semua Halaman - Bolasport

    6 min read

     

    Red Bull Rookies Cup 2025 - Syarat Veda Ega Pratama Rebut Gelar Juara di Seri Terakhir, 1 Kaki Sudah di MotoGP - Semua Halaman - Bolasport

    BOLASPORT.COM - Pembalap Indonesia, Veda Ega Pratama, berpeluang mencatat sejarah lain pada seri terakhir Red Bull Rookies Cup 2025.

    Red Bull Rookies Cup 2025 akan ditutup dengan rangkaian balapan di Sirkuit Misano, Rimini, Italia, pada 13-14 September 2025.

    Di sirkuit yang menjadi rumah legenda MotoGP yakni Valentino Rossi, Veda Ega Pratama akan ikut berjuang untuk merebut gelar juara.

    Persaingan mengerucut ke tiga nama yaitu Veda—yang mengidolakan Casey Stoner, Hakim Danish dari Malaysa, dan Brian Uriarte dari Spanyol.

    Uriate menjadi pemimpin dengan menduduki peringkat 1 klasemen. Koleksi poinnya sudah 191 angka dengan kemenangan sebanyak enam kali.

    Uriarte unggul sejauh 21 poin atas Veda di urutan kedua (170 poin, 3 kemenangan) dan 26 poin atas Danish di urutan ketiga (165 poin, 1 kemenangan).

    Uriarte sendiri tidak memerlukan syarat yang terlalu rumit untuk juara.

    Pembalap asal Spanyol tersebut bisa mengunci gelar dengan memenangi salah satu dari dua balapan yang akan diselenggarakan.

    Baca Juga: Veda Ega Pratama Bicara Gebrakan di Red Bull Rookies Cup, Tak Cukup 3 Besar usai Kuasai Mugello hingga Keseharian di Spanyol

    Sebab, kemenangan akan menggaransi tambahan 5 angka dalam marginnya dengan Veda sebagai pesaing terdekat.

    Jika selisihnya mencapai 25 poin, Veda tak mungkin mengunggulinya dalam satu balapan yang poin maksimalnya sama dan dia sudah kalah dalam jumlah kemenangan.

    Lalu, bagaimana syarat Veda untuk menyalip Uriarte di klasemen akhir?

    Jika dirata-rata, Veda harus memangkas 11 poin atas Uriarte di setiap balapannya pada akhir pekan yang berbarengan dengan MotoGP San Marino ini.

    Sebelas poin atau lebih adalah selisih antara posisi ke-1 dan 4, ke-2 dan 7, ke-3 dan 11, ke-4 dan 14, serta ke-5 dan 16/lebih buruk.

    Kalau kemenangan adalah targetnya, Veda harus melakukan sapu bersih seperti ketika seri Mugello pada Juni lalu dan Uriarte selalu gagal finis tiga besar.

    Veda juga menjadi juara jika sekali finis di depan Uriarte tetapi tidak terpaut terlalu jauh dari Danish, lalu menang sementara rider Negeri Matador itu gagal finis.

    Apabila berhasil melakukannya, Veda akan mencatat sejarah sebagai pembalap Indonesia pertama yang menjadi juara Red Bull Rookies Cup.

    Veda sebelumnya juga menjadi rider Tanah Air pertama yang menjuarai Asia Talent Cup, kompetisi Road to MotoGP di bawah Rookies Cup, pada 2023 silam.

    Bakat pembalap yang akan berulang tahun ke-17 pada 23 November mendatang memang sudah mencuri perhatian karena konsisten bersaing di depan.

    Di sisi lain, Veda juga sudah hampir dipastikan untuk mendapatkan privilese tampil di MotoGP lebih cepat karena posisi tiga besarnya.

    Tiga besar klasemen akhir dari Rookies Cup dan JuniorGP berhak tampil di MotoGP lebih cepat setahun dari batas usia minimal yaitu 18 tahun.

    Posisi tiga besar hampir dikunci Veda karena dia unggul sejauh 48 poin dari satu-satunya rival yang bisa menggusurnya yaitu David Gonzales (Spanyol).

    Dengan maksimal 50 poin untuk diraih di seri terakhir ini, Veda hanya cukup selalu finis di depan Gonzales, berapapun posisinya.

    Sekali mengungguli Gonzales dengan finis empat besar juga menggaransi keuntungan yang dinanti bagi pembalap binaan Astra Honda Racing School ini.

    Nama Veda sendiri sudah masuk dalam bursa calon debutan untuk Moto3 tahun depan.

    Perhatian juga layak diberikan kepada pembalap Merah Putih lainnya yaitu Muhammad Kiandra Ramadhipa.

    Ramadhipa tampil kompetitif dalam debutnya di Rookies Cup hingga sudah mencatat 1 hasil podium saat finis kedua di Race 1 Sachsenring.

    Pembalap berumur 15 tahun itu kini menduduki peringkat 9 klasemen sementara dengan torehan 82 poin.

    Tiga puluh poin lagi dan Ramadhipa akan menyamai total poin Veda (112) pada debutnya tahun lalu. Impresif untuk ukuran rookie.

    Ramadhipa hampir menang balapan Red Bull Rookies Cup 2025 di Sachsenring. Sayangnya, pada lap terakhir dia disalip oleh Uriarte.Ramadhipa hampir menang balapan Red Bull Rookies Cup 2025 di Sachsenring. Sayangnya, pada lap terakhir dia disalip oleh Uriarte. (GOLD & GOOSE/RED BULL CONTENT POOL)

    Mendapatkan 30 poin dalam dua balapan bukan perkara mudah karena finis ketiga saja baru menghasilkan 16 poin.

    Akankah kedua talenta muda Indonesia menunjukkan sinarnya? Mari kita nantikan.

    KLASEMEN RED BULL ROOKIES CUP 2025

    Pos.PembalapNegaraPoin
    1Brian UriarteSpanyol191
    2Veda PratamaIndonesia170
    3Hakim DanishMalaysia165
    4David GonzalezSpanyol122
    5Benat FernadezSpanyol112
    6Marco MorelliArgentina100
    7Kristian DanielAS84
    8Carter ThompsonAustralia83
    9M. Kiadra RamadhipaIndonesia82
    10Zen MitaniJepang75
    11Leo RammerstorferAustria74
    12Yaroslav KarphusinKirgistan71
    13Giulio PuglieseItalia67
    14Guillem PlanquesPrancis65
    15Kiattisak SinghapongThailand57
    16Sullivan MounseyBritania Raya40
    17Luca AgostinelliVietnam31
    18Kerman TinezVenezuela21
    19Lucas BrownBritania Raya15
    20Gabriel TesiniSan Marino14
    21Jurrien Van CrugtenBelanda12
    22Alejandra FernandezSpanyol8
    23Kgopotso MononyaneAfrika Selatan8
    24David Da CostaPrancis7
    25Joel PonsSpanyol6
    26Lenoxx PhommaraSwiss0
        

    Baca Juga: Di Moto3 Honda Mengenaskan hingga Tidak Dilirik, Rival-Rival Veda Lebih Pilih Gabung KTM dan Sukses

    Komentar
    Additional JS