Pemain Asing Super League Memukau di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026, Gali Freitas dan Gelandang PSIM Cetak Gol tapi Beda Nasib - Semua Halaman - Bolasport
Sepak bola Indonesia ,Liga Indonesia, Super League,
Pemain Asing Super League Memukau di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026, Gali Freitas dan Gelandang PSIM Cetak Gol tapi Beda Nasib - Semua Halaman - Bolasport
BOLASPORT.COM - Dua pemain asing Super League, Gali Freitas dan gelandang PSIM Yogyakarta Rakhmatsho Rakhmatzoda mencetak gol di ajang Kualifikasi Piala AsiaU-23 2026.
Selain kiprah timnas U-23 Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026, panggung Asia untuk pemain muda ini juga memunculkan performa brilian dari pemain asing yang berlaga di Super League.
Persebaya Surabaya mengirimkan pemainnya, Gal Freitas untuk timnas U-23 Timor Leste yang berjuang di grup D.
PSIM Yogyakarta juga merilis Rakhmatsho Rakhmatzoda untuk membela timnas U-23 Tajikistan yang berjuang di grup K.
Kedua pemain terbukti menjadi andalan dari negaranya masing-masing.
Selebrasi pilar timnas Timor Leste, Paulo Gali Freitas (kanan), di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, 27 Januari 2022. (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)Timor Leste U-23 menunjuk Gali Freitas sebagai kapten dan starter saat menantang tuan rumah China pada Rabu (3/9/2025).
Gali berhasil mencetak gol pada menit ke-54, namun tak cukup untuk membuat Timor leste terhindar dari kekalahan 1-2 dari China.
Gali dan Timor Leste U-23 masih akan melanjutkan perjuangan dengan lawan Australia dan Kepulauan Mariana Utara di 2 laga sisa.
Kekalahan tipis dari China mengisyaratkan sinyal bahwa Timor Leste enggan jadi bulan-bulanan di ajang ini.
The Little Samba mengintip peluang lolos ke putaran final Piala Asia U-23 2026 meski sedikit.
Di sisi lain, gelandang PSIM Rakhmatsho juga memukau yang tampil bersama timnas U-23 Tajikstan.
Tajikistan mampu menang 4-0 atas Nepal pada laga perdana, di mana Rakhmatsho juga mencetak gol.
Baca Juga: Pelatih Taiwan Akui Kalah Level dari Timnas Indonesia, Siap Main Bertahan
Gelandang berusia 21 tahun ini melepas sepakan kerasa dari luar kotak penalti yang gagal ditepis kiper Nepal pada menit ke-89.
Dengan kemenangan ini, Tajikistan punya peluang besar lolos ke Piala Asia U-23 2026.
Kini mereka memuncaki klasemen grup K dengan 3 poin.
Apalagi mereka berstatus tuan rumah yang berlaga di Dushanbe, Tajikistan menyisakan perlawanan menghadapi Filipina dan Nepal.
Sementara itu, di skuad timnas U-23 Indonesia juga terdapat banyak pemain Super League.
Gerald Vanenburg sempat menyenggol tim lokal mengenai performa pemain Super League yang minim bermain, sehingga cukup mempengaruhi saat gagal mengalahkan Laos Rabu lalu.
Timnas U-23 Indonesia ditahan imbang 0-0 oleh Laos di matchday pertama grup J.
Baca Juga: Bisa Apa Bocah 19 Tahun Jebolan Piala Dunia U-17 Indonesia di AC Milan? Ini Jawaban David Odogu
Jens Raven (kiri) sedang menguasai bola dalam laga Grup J Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 antara Timnas U-23 Indonesia versus Timnas U-23 Laos di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Jawa Timur, Rabu (3/9/2025). (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)“Tapi sekarang sangat penting untuk dilihat bahwa para pemain-pemain ini, ketika mereka pulang ke klubnya masing-masing, banyak dari mereka itu hanya bermain dengan menit yang sedikit,” kata Gerald Vanenburg.
“Salah satu mereka bermain 40 menit ke atas. Mereka bermain, mereka bergerak, mereka mencetak goal, mereka melakukan pressure ke kanan."
“Tapi coba tolong dilihat para pemain-pemain kita yang memang di klubnya masing-masing tidak memiliki menit bermain, karena itu yang penting,” tambahnya.