Menuju Piala Dunia 2026 - Persiapan Irak Tak Sebaik Timnas Indonesia - Semua Halaman - Bolasport.
Sepak bola Indonesia,
Menuju Piala Dunia 2026 - Persiapan Irak Tak Sebaik Timnas Indonesia - Semua Halaman - Bolasport.com
Menuju Piala Dunia 2026 - Persiapan Irak Tak Sebaik Timnas Indonesia
Skuad timnas Indonesia melawan Jepang di Stadion Suita, Jepang, Selasa (10/6/2025). (INSTAGRAM/@TIMNASINDONESIA)
BOLASPORT.COM - Timnas Indonesia harus bersaing dengan Arab Saudi dan Irak pada Putaran Kempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia bakal terlaksana di Arab Saudi pada Oktober mendatang.
Irak dinilai memiliki persiapan terburuk ketimbang timnas Indonesia dan Arab Saudi.
Penilaian tersebut datang langsung dari pelatih asal Irak, Safwan Abdulghani.
Sebagai informasi, Irak mengikuti turnamen King's Cup 2025 di Thailand pada awal September lalu.
Kala itu, tim asuhan Graham Arnold berhasil mengalahkan Hong Kong (2-1) dan Thailand (1-0) sekaligus meraih juara.
Safawi Abdulghani menilai Irak harusnya memiliki laga yang lebih banyak dan memilih negara yang lebih kuat sebelum tampil di Putaran Keempat.
"Persiapan tim nasional Irak akan buruk dibandingkan dengan tim nasional Saudi dan Indonesia untuk play-off Asia yang krusial bulan depan, terutama karena Singa Mesopotamia hanya memiliki dua pertandingan tersisa sebelum menghadapi tantangan sulit tersebut," kata Safwan Abdulghani, dilansir BolaSport.com dari Winwin.
Lebih lanjut, Safawi berpendapat Irak tak memiliki banyak opsi untuk mengatasi masalah ini.
Seperti yang diketahui, tim asuhan Graham Arnold tak mungkin lagi menggelar laga uji coba karena tak ada agenda FIFA matchday.
"Hari ini, kami harus bekerja sesuai situasi saat ini, karena mustahil untuk mengamankan pertandingan persahabatan ketiga bagi tim sebelum babak play-off."
"Lebih lanjut, pertandingan persahabatan apa pun tidak akan memberikan manfaat yang diinginkan tanpa kehadiran para pemain profesional, mengingat sulitnya mereka bergabung dengan tim nasional di periode mendatang akibat komitmen mereka dengan klub, yang tidak memungkinkan mereka untuk bergabung lebih awal," ucap Safwan.
Satu-satunya solusi adalah memaksimalkan agenda pemusatan latihan.
Ia berharap para pemain Irak bisa memanfaatkan agenda pemusatan latihan untuk meningkatkan aspek fisik, teknik, dan taktik.
"Solusi idealnya adalah mengadakan kamp pelatihan internal untuk Lions of Mesopotamia, yang mencakup sesi latihan intensif yang berfokus pada aspek fisik, teknik, dan taktik, untuk meningkatkan kebugaran pemain lokal dan mempersiapkan mereka secara optimal untuk dua pertandingan playoff."
"Saya yakin solusi ini dapat menyelamatkan tim dan pelatihnya, Arnold, yang bercita-cita meraih prestasi baru di luar negeri," tuturnya.
Di sisi lain, timnas Indonesia juga hanya memiliki 2 laga uji coba pada bulan September lalu.
2 laga tersebut yakni melawan Taiwan (5/9) dan Lebanon (8/9).
Tim asuhan Patrick Kluivert mampu mengalahkan Taiwan dengan skor 6-0 tetapi ditahan Lebanon dengan skor 0-0.
