BOLASPORT.COM - Mees Hilgers jadi nama yang tidak masuk dalam skuad timnas Indonesia untuk bulan Oktober nanti.

Total ada 28 pemain yang akan dipersiapkan untuk pertandingan putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Patrick Kluivert akan memimpin timnya untuk pertandingan melawan Arab Saudi dan Irak.

Pencoretan Mees sudah bisa diprediksi karena dia tidak bergabung pada agenda FIFA Matchday bulan September lalu.

Agenda tersebut sebenarnya jadi ajang bagi Patrick untuk menyusun skuad untuk dibawa ke Arab Saudi.

Media asal Belanda Twente Insite, ikut menyoroti nasib Mees Hilgers di timnas Indonesia.

Sang pemain saat ini memang dalam posisi yang berat karena sedang terlibat konflik dengan Twente FC.

Ini yang membuat namanya tidak dilirik oleh pelatih timnas dan sebenarnya cukup rasional.

Dia tidak mengikuti pramusim di klub dan tidak pernah bermain untuk Twente sejak awal musim.

"Bagi Hilgers, ini adalah pil pahit yang harus ditelan, terutama mengingat situasinya saat ini di FC Twente."

"Jika Indonesia benar-benar lolos ke Piala Dunia, tentu saja sang bek ingin ikut serta," tulis laporan Twente Insite.

Masih dalam sumber yang sama, dengan kondisi saat ini peluang bek berusia 24 tahun ini memang sulit kembali ke timnas Indonesia.

Dia harus mengejar kondisi kebugaran dan kembali mendapatkan kepercayaan di klub.

Tentunya, syarat ini cukup membuat namanya terdepak dari timnas.

"Namun, untuk masuk dalam radar pelatih tim nasional, ia harus kembali mendapatkan waktu bermain di Enschede."

"Karena tanpa ritme dan performa di level klub, posisinya di tim nasional akan menjadi sangat sulit," terangnya.

Sebelumnya, Mees memang absen pada pemanggilan timnas bulan September karena ingin fokus mengurus kepindahan klub barunya.

Namun, sampai hari terakhir bursa transfer dia masih belum memiliki klub dan sang pemain menjadi milik Twente.

Masalah muncul saat Twente ingin memperpanjang kontraknya minimal dengan tambahan durasi tahun agar dia tidak dilepas dengan gratis ke tim selanjutnya.

Pihak pemain masih menolak tanda tangan dan dia akhirnya dihukum tidak boleh berkegiatan di Twente.

Beberapa pihak menyarankan Mees untuk naik ke pengadilan olahraga untuk bisa menyelesaikan kontraknya secara sepihak.

Kondisi yang berlarut tentu akan berpengaruh dalam karirnya apalagi dia musim lalu bermain reguler di tim.