PSM Masih Disanksi FIFA, Kiper Nomor Satu Timnas U-23 Indonesia Ardiansyah Hilang dari Laga Perdana Super League - Semua Halaman - Bolasport
Sepak bola Indonesia ,Liga indonesia ,
PSM Masih Disanksi FIFA, Kiper Nomor Satu Timnas U-23 Indonesia Ardiansyah Hilang dari Laga Perdana Super League - Semua Halaman - Bolasport

BOLASPORT.COM - Muhammad Ardiansyah hilang dari skuad PSM Makassar melawan Persijap Jepara meski menjadi nomor satu timnas U-23 Indonesia.
PSM Makassar sedang mengalami sanksi dari FIFA sehingga memainkan mayoritas pemain muda di pekan pembuka Indonesia Super League 2025/26.
Pada Jumat (8/8/2025), Juku Eja menjamu Persijap Jepara di Stadion BJ Habibie dengan skuad seadanya.
Pelatih Bernardo Tavares mencantumkan 17 pemain dalam daftar skuad pertandingan (11 starter, 6 cadangan).
Hal itu lantaran PSM sedang dalam masa hukuman FIFA, seperti yang tercantum di laman Knowledge.fifa.com.
Dalam skuad semalam, hanya ada dua pemain asing yang bermain, yaitu Aloisio Neto dan Victor Luiz.
Kapten Yuran Fernandes masih dalam masa hukuman Komdis PSSI akibat kasus kritik di media sosial musim lalu.
Bermain dengan skuad minimalis, PSM masih bisa memberikan perlawanan sengit pada Persijap yang baru promosi.
Gol Victor Dethan pada menit ke-6 bertahan hingga masa tambahan waktu, saat Persijap mencetak gol melalui Carlos Franca. 1-1.
Usai pertandingan, pelatih Tavares menekankan timnya turun dengan tim U-23.
"Jadi kita bisa katakan Persijap melawan PSM U-23," ujar Tavares dilansir dari Tribun Timur.
"Memang kita tidak menang, tapi kita sudah berikan yang terbaik."
"Saya terima kasih kepada suporter yang sudah mendukung kita malam ini."
Salah satu yang hilang dari skuad PSM semalam yaitu kiper utama timnas U-23 Indonesia, Muhammad Ardiansyah.
Sebagai pemain peninggalan musim lalu, Ardiansyah semestinya tak mengalami masalah pendaftaran saat PSM disanksi FIFA.
Alih-alih, Tavares masih memainkan Reza Arya sebagai starter, dengan kiper muda Poetro Nugroho di bench.
Situasi PSM di atas akan membahayakan status tim sebagai klub Super League, dan terancam berkutat di papan bawah jika tak kunjung bisa mendaftarkan pemain baru.
Ardiansyah akan segera meninggalkan PSM untuk membela timnas U-23 Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-23 2025 pada September, dengan training camp dimulai bulan ini.