Nova Arianto Masih Kecewa Timnas U-17 Kecolongan dari Tajikistan - Semua Halaman - Bolasport
Sepak bola Indonesia, Timnas Indonesia,
Nova Arianto Masih Kecewa Timnas U-17 Kecolongan dari Tajikistan - Semua Halaman - Bolasport

BOLASPORT.COM - Timnas U-17 Indonesia gagal mendapatkan kemenangan saat berduel melawan timnas U-17 Tajikistan.
Laga Piala Kemerdekaan 2025 antara kedua tim yang dilaksanakan pada Selasa (12/8) berakhir dengan skor imbang 2-2.
Menariknya, Garuda Asia yang tampil solid justru kecolongan di menit akhir dan kemenangan di depan mata harus sirna.
Namun, perlawanan timnas benar-benar sengit apalagi Stadion Utama Sumatera Utara sempat diguyur dengan hujan yang cukup lebat.
Baca Juga: Timnas U-17 Indonesia Gagal Menang, Mathew Baker Kecewa tetapi Senang
Nova Arianto menjelaskan bahwa sesuai prediksi pertandingan berjalan ketat.
Tajikistan datang dengan kualitas dan menolak memberikan kemenangan mudah untuk Indonesia.
Menurutnya, ini memberikan banyak pelajaran kepada semua pemain yang akan berlaga di Piala Dunia U-17 2025 mendatang.
"Yang pasti saya sangat senang dengan pertandingan hari ini. Secara kualitas, kami bisa tampil sangat baik."
"Saya juga melihat intensitas pertandingan yang sangat-sangat baik."
"Sehingga ini menjadi uji coba yang sangat berharga buat kami sebelum menuju ke Piala Dunia,” kata Nova Arianto dari rilis yang diterima BolaSport.com.
Mantan asisten pelatih timnas Indonesia ini cukup kecewa saat Garuda Asia harus kehilangan fokus.
Kesalahan yang terjadi membuat lini pertahanan mereka terbuka dan bisa dimanfaatkan oleh Tajikistan.
Selain itu, ada beberapa catatan terkait pertandingan yang harus segera diperbaiki karena masih ada Mali dan Uzbekistan di depan mata.
Dia ingin semua pemain bisa menjalankan instruksi dengan baik di segala kondisi.
"Di sepak bola, kita harus fokus selama 90 menit plus tambahan waktu."
"Gol tadi terjadi di menit-menit akhir, dan fokus pemain sedikit berkurang sehingga kami kebobolan."
"Gol pertama juga menjadi catatan, bahwa kesalahan sekecil apa pun di daerah pertahanan pasti berujung gol, apalagi melawan tim yang levelnya di atas kita,” ujarnya.
Nova menambahkan, lawan Garuda Asia nanti tidak bisa dipandang sebelah mata.
Ini yang membuat mereka harus waspada sampai pertandingan berakhir untuk menjaga keunggulan.
Hal tersebut cukup krusial dan masih ada waktu untuk melakukan pembenahan.
"Lawan-lawan di Piala Dunia nanti akan lebih baik daripada kita."
"Sehingga fokus dan disiplin akan menjadi kunci di setiap pertandingan,” ujarnya.