Pemain bintang Liverpool,

, melontarkan kritik pedas kepada UEFA pada Sabtu (9/8/2025) terkait pernyataan badan sepak bola Eropa itu atas meninggalnya legenda sepak bola Palestina, Suleiman Al-Obeid.

UEFA sebelumnya mengunggah pesan belasungkawa di media sosial X, menyebut Al-Obeid sebagai “Pelé dari Palestina” yang memberi harapan di masa-masa kelam. Namun, tidak ada penjelasan mengenai penyebab kematian sang mantan striker tim nasional Palestina itu.

Pemain asal Mesir merupakan pemain Muslim paling terkenal di dunia, menanggapi unggahan tersebut dengan kalimat singkat namun menohok:

“Bisakah kalian memberitahu bagaimana dia meninggal, di mana, dan mengapa?” Ucapannya langsung viral,direspons lebih dari 840 ribu tanda suka hanya dalam hitungan jam.

Baca Juga: Daftar 30 Nominasi Ballon d'Or 2025: Dembele Teratas, McTominay dan Palmer Terlupakan!

Menurut Asosiasi Sepak Bola Palestina (PFA), Al-Obeid tewas akibat serangan udara Israel yang menghantam warga sipil yang tengah menunggu bantuan di Gaza selatan. Ia berusia 41 tahun, lahir di Gaza City, dan mencetak lebih dari 100 gol sepanjang kariernya.

PFA juga menyebut bahwa sejak konflik pecah pada 7 Oktober 2023, sudah 325 anggota komunitas sepak bola Palestina yang meninggal dunia, termasuk pemain, pelatih, wasit, dan staf tim.

Salah sendiri bukan kali ini saja bersuara soal Gaza. Sebelumnya, ia menyerukan agar bantuan kemanusiaan segera diizinkan masuk, meminta para pemimpin dunia menghentikan pertumpahan darah, dan mengakhiri apa yang ia sebut sebagai “pembantaian” terhadap warga sipil.

UEFA hingga kini belum memberikan tanggapan publik terkait kritik Salah tersebut.

(sto)