Namanya Lokal Banget hingga Pasang Bendera Merah Putih di Instagram-nya, Bek Liga Belgia Ini Tertarik Bela Timnas Indonesia? - Tvonenews
Sepak bola Indonesia,
Namanya Lokal Banget hingga Pasang Bendera Merah Putih di Instagram-nya, Bek Liga Belgia Ini Tertarik Bela Timnas Indonesia?
Bek Liga Belgia yang punya nama bernuansa nusantara ini kasih sinyal siap bela Timnas Indonesia setelah memasang bendera Merah Putih di profil Instagram-nya.
tvOnenews.com - Punya nama yang sangat melokal hingga pasang bendera merah putih di Instagram-nya, bek Liga Belgia ini indikasikan bela Timnas Indonesia.
Peluang itu cukup besar lantaran pemain yang punya keturunan Belanda dan Curacao itu belum sekalipun dipanggil oleh dua negara tersebut.
Gelombang pemain keturunan yang berminat ke Timnas Indonesia semakin bertambah. Belum lama ini ada striker berdarah Bandung Mauro Zijlstra yang fix gabung.
Kedatangan pemain keturunan tersebut cukup berarti bagi Timnas Indonesia jelang melakoni babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026, Oktober mendatang.
Apalagi, lawan-lawan yang akan dihadapi Timnas Indonesia kelak punya kekuatan yang cukup hebat, seperti UEA, Irak, Qatar, Oman, hingga Arab Saudi.
Maka dari itu, PSSI tampaknya masih belum menutup pintu apabila ada pemain diaspora Eropa lain yang berminat untuk bergabung dengan Timnas Indonesia.
Di sisi lain, jauh sebelum PSSI memastikan kedatangan Mauro Zijlstra, ternyata ada satu pemain asal Belanda yang diam-diam ingin membela timnas Indonesia.
Sang pemain bahkan sudah lama memasang bendera Merah Putih di profil Instagram-nya sehingga memancing para suporter untuk mengajaknya ke tim Patrick Kluivert.
Dia adalah Tommy St. Jago, bek asal Belanda yang berkarier di Liga Belgia bersama KV Mechelen yang punya nama mirip dengan kebanyakan orang-orang Indonesia.
Belum diketahui bagaimana silsilah keturunan Indonesia yang dimiliki Tommy St. Jago. Namun, ia dipastikan punya darah Belanda dan Curacao.
Lahir di Utrecht, 3 Januari 2000, Tommy St. Jago memulai karier sepak bolanya bersama Ajax Amsterdam ketika masih berumur di bawah 10 tahun.
Setahun kemudian, Tommy St. Jago memilih pulang kampung dengan bergabung ke akademi FC Utrecht dan tetap di klub tersebut sampai dipromosikan ke tim senior.
Namun, Tommy St. Jago gagal membuktikan kemampuannya di tim senior. Pasalnya, ia lebih sering berkutat dengan cedera. Tiga musim di sana, ia hanya punya 31 caps.
Kegemilangan Tommy St. Jago akhirnya kembali setelah dia pindah ke Willem II. Tak kurang dari 64 laga dan empat gol ia sumbangkan dalam dua musim terakhir.
Sempat diperebutkan banyak tim di bursa transfer, Tommy St. Jago akhirnya bergabung ke klub papan atas Liga Belgia, KV Mechelen musim depan.
- Kolase tvOnenews
Di level internasional, Tommy St. Jago pernah jadi andalan tim Belanda junior, mulai dari skuad U-17 dan U-18. Tercatat, 14 pertandingan pernah dia mainkan.
Akan tetapi, Tommy St. Jago justru tak pernah mendapat panggilan tim senior Belanda bahkan Curacao meskipun dia berhasil bangkit setelah cedera.
Karena hal itu, tak heran kalau Tommy St. Jago seolah memberikan sinyal bahwa dirinya membuka peluang untuk membela Timnas Indonesia suatu hari nanti.
Namun, semua keputusan bergantung kepada PSSI ataupun pelatih Patrick Kluivert, apakah Timnas Indonesia membutuhkan Tommy St. Jago atau mengabaikannya.
(han)