Japan Open 2025 - Indonesia Sepi Unggulan, Underdog seperti Alwi Farhan Diharapkan Buat Kejutan - Semua Halaman - Bolasport
Table of Content
Bulu Tangkis Indonesia,
Japan Open 2025 - Indonesia Sepi Unggulan, Underdog seperti Alwi Farhan Diharapkan Buat Kejutan - Semua Halaman - Bolasport

BOLASPORT.COM - Skuad Indonesia pada Japan Open 2025 terbilang banyak yang berstatus underdog daripada pemangku unggulan.
Dipecahnya Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto turut membuat daftar unggulan dari Indonesia lebih sedikit pada turnamen BWF World Tour Super 750 tersebut.
Fajar sendiri akan diduetkan bersama Muhammad Shohibul Fikri dan menjalani debut sebagai pasangan di turnamen ini.
Fajar/Fikri langsung berseteru dengan sesama wakil Indonesia, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani.
Sabar/Reza adalah satu dari dua ganda putra Tanah Air yang berstatus unggulan selain Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana.
Di nomor lain, status unggulan hanya dipegabg Jonatan Christie dan Gregoria Mariska Tunjung.
Jonatan yang kini berkarier independen di luar pelatnas, akan menjadi tunggal putra unggulan empat.
Sedangkan Gregoria adalah tunggal putri unggulan delapan.
Turnamen berhadiah total 950.000 dolar AS (setara 15.4 miliar rupiah) ini akan jadi ajang comeback setelah pemain asal Wonogiri itu rehat beberapa pekan akibat sakit.
Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung Japan Open 2025 - Live TVRI, Alwi Farhan dkk Jumpai Lawan-lawan Elite Dunia

Total hanya empat wakil Indonesia yang menyandang status unggulan.
Minimnya amunisi yang jadi jagoan membuat harapan turur mulai disandarkan pada para underdog.
Salah satunya adalah Alwi Farhan yang mendapat perhatian khusus dari pelatih tunggal putra PBSI, Indra Wijaya.
"Untuk Alwi harapan saya dia bisa main maksimal," kata Indra Wijaya jelang keberangkatan ke Tokyo, Sabtu (12/7/2025) dalam rilis resmi PBSI.
"Sebagai pemain seperti Alwi yang sedang berproses, saya mau lihat dia mengeluarkan semua kemampuannya."
"Semua yang sudah dilatih," ujar Indra.
Mengadu level di Japan Open 2025 kali ini jelas menjadi tantangan yang ditunggu Alwi setelah tahun lalu dia hanya bisa jadi penonton saat rival seangkatan dia, Alex Lanier asal Prancis, berhasil menjadi juara.
Lanier yang dikalahkan Alwi dalam perjalanan dia menuju titel Juara Dunia Junior 2023, kini merupakan juara bertahan di tunggal putra.
Di babak pertama, Alwi berhadapan dengan Lee Chia Hao (Taiwan) yang tahun ini merebut runner-up All England Open 2025.
Jika mulus melaju, dia bisa berpotensi ketemu Lanier di babak perempat final.

Sementara itu untuk tunggal putra didikan Indra lainnya yaitu Anthony Sinisuka Ginting, diharapkan bisa memanfaatkan kompetisi ini untjk mengukur bagaimana kondisi tubuhnya setelah absen panjang akibat cedera.
"Persiapan semuanya bagus terutama kondisi Ginting. Dari latihan penuh kurang lebih tiga minggu, kondisinya bagus," ujar Indra.
"Dari segi latihan yang dijalani Ginting boleh dibilang normal, pemakaian tenaga tangannya dan semuanya kami coba dan cederanya aman jadi saya putuskan untuk berangkat," tambah kakak legenda ganda putra Candra Wijaya itu.
Dua nomor yang Indonesia tidak punya kontestan unggulan adalah ganda putri dan ganda campuran.
Meski begitu terdapat sejumlah nama yang aksinya diharapkan bisa melaju jauh.
Salah satunya pasangan ganda campuran terbaik Indonesia, Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu.
Juara Taipei Open 2025 tersebut ingin memanfaatkan kesempatan di turnamen bergengsi ini setelah mendapatkan jeda cukup lama setelah terakhir kali mentas di indonesia Open 2025, awal Juni lalu.
"Persiapannya cukup bagus, setelah Indonesia Open ada waktu satu bulan lebih jadi dimaksimalkan semua dari fisik, teknik dan evaluasi kekurangan dari turnamen sebelumnya," kata Jafar Hidayatullah.
"Kami memfokuskan kesiapan di poin-poin kritis," sahut Felisha.
"Bagaimana mengatasi dan mengambil poin di saat seperti itu," tambahnya.
DAFTAR WAKIL INDONESIA YANG JADI UNGGULAN JAPAN OPEN 2025
Jonatan Christie (unggulan 4)
Gregoria Mariska Tunjung (unggulan 8)
Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani (unggulan 7)
Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana (unggulan 8)