Hasil Japan Open 2025 - Sentuhan Ginting Masih Membunuh, Tak Biarkan Musuh Bulan-bulanan Pecah Telur dengan Mudah - Semua Halaman - Bolasport
Table of Content
Bulu Tangkis Indonesia,
Hasil Japan Open 2025 - Sentuhan Ginting Masih Membunuh, Tak Biarkan Musuh Bulan-bulanan Pecah Telur dengan Mudah - Semua Halaman - Bolasport

BOLASPORT.COM - Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, kembali dengan hasil yang belum sesuai harapan pada babak pertama Japan Open 2025.
Aksi Anthony Ginting kembali ke lapangan langsung dihadapkan wakil unggulan tuan rumah, Kodai Naraoka.
Pertandingan berlangsung Tokyo Metropolitan Gymnasium, Tokyo, Jepang, Rabu (16/7/2025), dengan laga yang berlangsung sengit dalam duel dua gim yang berlangsung sampai seperti tiga gim, 52 menit.
Mantan Juara Asia tersebut masih memiliki sentuhan pukulan yang tidak hilang meski absen berbulan-bulan dan dibekap cedera.
Tak ada laga mudah dari Ginting untuk sang musuh yang selalu ia kalahkan dalam tiga pertemuan sebelumnya, meski kali ini dia jadi pihak yang kalah.
Beberapa kali Naraoka tertipu dengan netting-netting cantik dari Ginting.
Tunggal putra Tanah Air yang turun drastis di ranking 50 dunia jika tanpa proteksi ranking itu, hanya masih kekurangan feel bertanding yang memang wajar dialami pemain yang cukup lama absen dari kompetisi.
Gim pertama langsung dibuka dengan reli dengan kedua pemain saling menyerang.
Tidak ada poin mudah di awal laga ini, baik Ginting maupun Naraoka sama-sama berjuang untuk bertahan dan menyerang.
Di laga perdana dalam turnamen comeback ini, Ginting masih terlihat memiliki teknis-teknis dan trik yang impresif, kualitasnya masih sama.
Sentuhan dia di area netting masih cukup membunuh dengan beberapa kali membuat Naraoka terkecoh.
Upaya mendorong Naraoka ke arah backhand corner jadi taktik Ginting, sebelum menimpalinya dengan netting tipis di depan net.
Dia sempat unggul duluan 3-2 hingga imbang 5-5.
Belum ada yang berbahaya dari Naraoka, hanya saja, Ginting kurang beruntung dengan beberapa kali lob dslam dia tipis keluar dari lapangan.
Kesalahan tak disengaja itu membuat tunggal putra Merah Putih merugi, dan tertinggal beberapa angka hingga interval.
Setelah jeda, Ginting mencoba mendekat 10-13, sayangnya lagi-lagi dia masih terlewat dalam mengkalkulasi pukulan.
Sementara itu, Naraoka yang didampingi mantan tunggal putra Jepang yang jadi pelatih baru di BAJ (Asosiasi Bulu Tangkis Jepang), Sho Sasaki, makin di atas angin.
Naraoka cenderung memanfaatkan eror Ginting dan unggul jauh. Gim pertama jadi milik wakil tuan rumah, Ginting kalah 13-21.
Pada gim kedua, Ginting mencoba lebih melawan.
Namun sekali lagi, atmosfer pertandingan yang baru pertama kali dia rasakan lagi setelah berbulan-bulan absen masih belum dapat.
Ginting tertinggal cepat 3-7.
Meski begitu, dia tidak menyerah begitu saja.
Tidak ada laga mudah dari Ginting untuk Naraoka yang telah tiga kali dia kalahkan dalam tiga pertemuan.
Ginting mengejar, berjuang mendekat dan akhirnya menyamakan kedudukan 8-8.
Peraih medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020 itu berbalik unggul sebelum kedua pemain kejar-kejaran angka di pertengahan gim kedua ini.
Skor imbang tersaji hingga Ginting memimpin 14-13.
Mereka masih sengit saling mengejar dengan margin satu angka hingga 19-18.
Sayangnya, hari ini masih belum jadi harinya Ginting.
Di pengujung angka krusial, dia kurang beruntung dan pada akhirnya kalah dengan skor akhir 13-21, 19-21.