Hasil Japan Open 2025 - Ana/Tiwi Sengit Lawan Unggulan Korea sebelum Habis Bensin di Gim Pamungkas - Semua Halaman - Bolasport
bulu tangkis Indonesia,
Hasil Japan Open 2025 - Ana/Tiwi Sengit Lawan Unggulan Korea sebelum Habis Bensin di Gim Pamungkas - Semua Halaman - Bolasport
BOLASPORT.COM - Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi memaksa ganda putri unggulan Korea Selatan melakoni laga tiga gim sengit pada babak kedua Japan Open 2025.
Ganda putri Indonesia yang biasa disapa Ana/Tiwi itu menunjukkan tekad pantang menyerah yang nyata kala menghadapi Kim Hye-jeong/Kong Hee-yong di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Tokyo, Jepang, Kamis (17/7/2025).
Tampil sebagai underdog yang melawan unggulan tujuh, mereka melakukan perlawanan sengit dengan momen-momen dramatis sejak gim pertama.
Hanya saja, pada gim ketiga mereka kecolongan di area depan net, banyak melakukan kesalahan sendiri hingga harus rela berbalik tertekan dan kandas dalam duel yang menguras fisik selama 75 menit.
Baca Juga: Japan Open 2025 Semakin Kejam, Jajaran Unggulan Tunggal Putra Tinggal 3 Orang
Gim pertama menunjukkan apa itu pantang menyerah dalam perjuangan Ana/Tiwi.
Menjalani start kurang bagus dengan tertinggal sampai lima angka, mereka tidak lantas menyerah.
Dari terus tertekan bahkan sampai setelah interval ketinggalan 12-17, mereka sama sekali tidak ingin menyerahkan kemenangan begitu saja.
Servis eror dari Kim/Kong mengubah segalanya, dimanfaatkan sebaik mungkin oleh Ana/Tiwi untuk mencuri start serangan.
Mereka sukses meraup lima angka beruntun untuk menyamakan kedudukan.
Kembali tertinggal dengan situasi menegangkan 17-20 pun tidak membuat pasangan Indonesia lengah.
Ana sukses menjadi motor serangan dalam reli-reli krusial di poin ini, termasuk taktiknya yang berusaha membuat Kim Hye-jeong sejauh mungkin dari area depan net.
Ana/Tiwi berbalik unggul 21-20 dan merebut gim pertama dengan skor dramatis 22-20.
Kemenangan heroik di gim pertama masih terbawa hingga gim kedua. Motivasi dan tekad itu dipertahankan Ana/Tiwi yang berhasil memimpin.
Kunci memegang di area servis sesuai arahan Karel Mainaky saat jeda benar-benar dipegang. Mereka unggul 6-4.
Sempat tertikung, Ana/Tiwi kembali mengejar dan membalikkan situasi di interval 11-9.
Rotasi Ana yang lebih banyak di belakang justru bekerja dengan baik.
Dropshot dan drive silang dia sering membuat Kim/Kong sulit menyerang.
Ana/Tiwi unggul 12-9.
Kim/Kong mulai menekan Tiwi di depan net, menghadirkan sejumlah eror hingga skor disamakan 12-12.
Pasangan Indonesia menjadi pihak yang terus berjuang untuk mengejar.
Skor berselisih satu angka hingga memasuki kedudukan krusial.
Ana/Tiwi mengimbangi hingga 18-18 sampai 19-19.
Sayangnya, kali ini di gim kedua, mereka gagal menyelamatkan game point lawan dan terpaksa menjalani laga menuju gim ketiga sebagai penentuan.
Pada gim ketiga, Ana/Tiwi masih tahan sampai setidaknya kedudukan angka di 7-7.
Mereka mulai lengah dan banyak melakukan kesalahan di area depan net. Pola lob silang sudah terbaca Kim/Kong sehingga tak lagi mujarab. Ana/Tiwi tertinggal 8-11.
Wakil Tanah Air mulai habis bensin, kelelahan, dan sulit mengimbangi kecepatan lawan hingga tertinggal jauh 9-18 sampai kalah dengan skor akhir 22-20, 19-21, 21-11.