Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Bulu Tangkis indonesia China Open Featured Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu Jafar Hidayatullah

    Hasil China Open 2025 - Jafar/Felisha Selamatkan Wajah Indonesia untuk Semifinal, Unggulan Hong Kong Jadi Mangsa - Semua Halaman - Bolasport

    3 min read

     Bulu Tangkis Indonesia ,

    Hasil China Open 2025 - Jafar/Felisha Selamatkan Wajah Indonesia untuk Semifinal, Unggulan Hong Kong Jadi Mangsa - Semua Halaman - Bolasport

    BOLASPORT.COM - Ganda campuran Indonesia, Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu, belum terbendung pada turnamen China Open 2025.

    Babak perempat final China Open 2025 hari ini, Jumat (25/7/2025) dijalani Jafar/Felisha dengan bersua wakil Hong Kong, Tang Chun Man/Tse Ying Tsuet.

    Tampil di Olympic Sports Center Gymnasium, Changzhou, China, Jafar/Felisha menang atas unggulan ketiga itu dengan skor 21-13, 18-21, 21-17.

    Kemenangan dalam laga berdurasi 68 menit ini membuat Jafar/Felisha menyelamatkan wajah Indonesia di ganda campuran dengan melaju ke semifinal.

    Mereka akan menjadi satu-satunya wakil tersisa setelah Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja tersisih.

    Tensi pertandingan langsung berjalan panas pada awal gim pertama di mana Jafar/Felisha dan Tang/Tse berbagi angka hingga tiga kali.

    Inisiatif serangan diambil Jafar/Felisha untuk menjauh dari kejaran unggulan ketiga China Open 2025 tersebut dengan permainan mumpuni.

    Total lima poin beruntun mampu dipetik ganda campuran peringkat ke-14 dunia tersebut untuk menjauh dari kejaran Tang/Tse menjelang interval pertama.

    Sempat tertahan tiga kali, Jafar/Felisha merebut interval pertama dengan unggul 11-8 atas Tang/Tse.

    Baca Juga: Hasil China Open 2025 - Derita Rehan/Gloria Makin Lengkap dengan Error Bejibun, Unggulan 1 Sulit Ditandingi

    Selepas jeda, Jafar/Felisha langsung tampil agresif untuk mengamankan tiga poin beruntun dengan memanfaatkan kesalahan dari pasangan peringkat kelima dunia itu.

    Momentum sempat terhenti, akan tetapi, Jafar/Felisha tidak goyah dan terus menjauh dengan rotasi yang apik di pertengahan di gim pertama ini.

    Kelengahan sempat ditunjukkan Jafar/Felisha dan membuat Tang/Tse mendapatkan dua poin beruntun untuk memperkecil kedudukan.

    Akan tetapi, Jafar/Felisha masih bisa bertahan dan menjauh untuk menutup gim pertama dengan skor 21-13.

    Menginjak gim kedua, start yang meyakinkan ditunjukkan Jafar/Felisha dengan meraih empat poin beruntun.

    Dengan pengalaman dan permainan yang tenang, Tang/Tse mulai menggeliat untuk mengejar Jafar/Felisha.

    Usai dua kali berbagi angka lagi, pasangan Hong Kong tersebut kian sulit dikejar oleh Jafar/Felisha.

    Alhasil, interval kedua menjadi milik Tang/Tse dengan unggul tipis 11-10 atas Jafar/Felisha.

    Usai jeda, Jafar/Felisha yang sempat kehilangan tiga poin beruntun perlahan mulai bangkit.

    Pertahanan yang kurang rapat dari Tang/Tse berhasil dimafaatkan Jafar/Felisha untuk mendapatkan tiga poin beruntun.

    Memasuki poin-poin krusial tensi pertandingan kembali panas di mana kedua ganda campuran itu berbagi angka tiga kali.

    Tang/Tse berhasil membuat perbedaan di mana serangannya menghasilkan tiga angka beruntun untuk menyudahi gim kedua dengan skor 21-18.

    Memasuki gim ketiga, Jafar/Felisha langsung menggebrak dengan raihan tiga poin beruntunnya.

    Tak ingin larut dalam tekanan, Tang/Tse mulai mengancam dengan menghambat raihan Jafar/Felisha beberapa kali.

    Meski tidak berjalan dengan mulus, Jafar/Felisha masih tampil solid untuk merebut interval ketiga dengan skor 11-6.

    Usai jeda, Jafar/Felisha yang lengah harus rela melihat Tang/Tse mendekat dengan raihan dua poin beruntun.

    Penampilan brilian ditunjukkan Felisha saat menempatkan serangan dengan akurat dan bertahan sampai jatuh bangun menghadapi Tse.

    Akan tetapi, ancaman Tang/Tse belum berhenti, mereka terus membuat Jafar/Felisha seret point dengan memangkas margin keunggulan menjadi satu angka.

    Indonesia mendapatkan match point pertama usai Jafar melakukan pengamatan yang sempurna sebelum mengakhiri gim ketiga 21-17.

    Komentar
    Additional JS