Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Bulu Tangkis Bulu Tangkis indonesia China Open Fajar Alfian Featured Muhammad Shohibul Fikri

    Hasil China Open 2025: Fajar/Fikri Juara, Perpanjang Kutukan Ganda Malaysia

    4 min read

     Bulu Tangkis Indonesia, 

    Hasil China Open 2025: Fajar/Fikri Juara, Perpanjang Kutukan Ganda Malaysia

    KOMPAS.com - Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri menjadi juara di China Open 2025 usai mengalahkan wakil Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, Minggu (27/7/2025).

    Bermain di Olympic Sports Centre Gymnasium, Changzhou, China, Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri menang atas Aaron Chia/Soh Wooi Yik dua gim langsung, 21-15 dan 21-14.

    Kemenangan ini membuat Fajar/Fikri unggul dalam rekor pertemuan menghadapi Chia/Soh menjadi 1-0.

    Baca juga: Jadwal dan Link Live Streaming Fajar/Fikri di Final China Open 2025

    Jalannya Laga

    Sejak awal gim pertama, Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri langsung memegang kendali permainan atas Aaron Chia/Soh Wooi Yik.

    Reuni, Teman Jokowi Ungkap Tak Ada Jurusan di Fakultas Kehutanan UGM Tahun 1980

    Meskipun Aaron/Soh sempat menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Namun, Fajar/Fikri menerapkan permainan dengan tempo cepat.

    Tak hanya itu, Fajar Alfian mengandalkan smes-smes keras. Sedangkan, Muhammad Shohibul Fikri menjadikan dropshot sebagai senjata andalan untuk menyerang.

    Maka tak ayal Fajar/Fikri lantas mampu memimpin dengan selisih jarak yang jauh di interval gim pertama, 11-2.

    Selepas interval, Aaron Chia/Soh Wooi Yik mencoba untuk keluar dari tekanan yang diberikan oleh Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri.

    Dengan memanfaatkan beberapa bola tanggung pengembalian dari Fikri, Aaron/Soh mendekatkan menjadi 16-13.

    Kendati demikian, Fajar/Fikri mampu mengembalikan momentum untuk meraih kemenangan di gim pertama, 21-15.

    Baca juga: Jelang Lawan Fajar/Fikri di Final China Open 2025, Chia/Soh Andalkan Herry IP

    Memasuki gim kedua, Aaron Chia/Soh Wooi Yik masih kesulitan untuk mengimbangi permainan yang ditunjukkan oleh pasangan Indonesia.

    Selain itu, Aaron/Soh tidak jarang melakukan kesalahan sendiri, mulai dari pukulan yang terlalu melebar, atau shuttlecock yang tidak melewati net.

    Oleh sebab itu, Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri kembali memimpin pada interval gim kedua, 11-6.

    Setelah jeda, kepercayaan diri Aaron/Soh mulai menurun. Terbukti dari kesalahan yang semakin banyak dibuat.

    Oleh sebab itu, Fajar/Fikri mengalahkan Aaron Chia/Soh Wooi Yik, sekaligus mengamankan gelar juara China Open 2025, dengan skor 21-14.

    Baca juga: China Pastikan Empat Gelar di China Open 2025, Indonesia Masih Punya Harapan

    Fajar/Fikri Perpanjang Kutukan Chia/Soh

    Dengan kemenangan pada final China Open 2025, Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri berhasil meraih gelar juara BWF Super 1.000 pertamanya di tahun ini.

    Di sisi lain, ini menjadi kegagalan keenam Chia/Soh dalam merengkuh gelar BWF Super 1.000 sejak 2019 silam.

    Sebelumnya, Aaron Chia/Soh Wooi Yik tercatat masuk final All England 2019, Thailand Open 2020, Indonesia Open 2023, China Open 2025, All England 2024.

    Kendati demikian, pasangan Malaysia itu selalu kalah. Sehingga, hingga kini mereka harus puas menjadi runner-up pada gelaran BWF Super 1.000 sebanyak enam kali.

    Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

    Sikap PDI-P soal Vonis 3,5 Tahun Sekjen Hasto

    Komentar
    Additional JS