• tvOnenews.com - Taufik Hidayat

• Editor :

  Ferdyan Adhy Nugraha

Jakarta, tvOnenews.com - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, akhirnya angkat bicara soal kemungkinan perpindahan tuan rumah ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Situasi Timur Tengah sempat memanas akibat konflik bersenjata antara Iran, Israel, dan Amerika Serikat. 

Ketegangan ini memunculkan kekhawatiran soal keamanan penyelenggaraan pertandingan di ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Pada 24 Juni 2025, Presiden AS Donald Trump mengumumkan bahwa Iran dan Israel telah menyetujui gencatan senjata penuh, menandai potensi akhir dari konflik bersenjata selama 12 hari terakhir.

Erick Thohir menyampaikan bahwa saat ini tidak ada perubahan tuan rumah untuk ronde keempat.

Arab Saudi dan Qatar masih tetap menjadi tuan rumah, meski sempat beredar isu AFC akan memindahkan venue usai situasi keamanan di Timur Tengah.

"Saya rasa kami mengajukan sangat serius. Bapak Presiden juga membuat surat khusus. Cuma keputusan itu tidak tergantikan. Mereka sudah memutuskan di Arab Saudi dan Qatar," ujar Erick Thohir.

Setelah keputusan tersebut final, AFC akan melanjutkan proses pengundian babak keempat pada 17 Juli 2025 di Kuala Lumpur, Malaysia. 

Sumber :

• Timnas Indonesia

Nantinya, enam negara akan dibagi ke dalam dua grup, di mana hanya dua tim teratas yang akan langsung lolos ke putaran final Piala Dunia 2026.

"Pada 17 Juli 2025, ada drawing putaran keempat di Kuala Lumpur. Kalau saya, lebih fokus mempersiapkan Timnas Indonesia dengan baik," lanjut Erick.

Meskipun bermain di wilayah yang sarat konflik dan berpotensi menguntungkan tuan rumah, Erick meminta agar Timnas Indonesia tidak terjebak dalam asumsi negatif.

"Kita jangan terjebak bahwa Arab Saudi dan Qatar sangat diuntungkan, pasti diuntungkan. Atau mereka akan melakukan A, B, atau C. Tapi kalau saya, lebih bagaimana mempersiapkan Timnas Indonesia," tambahnya.

Timnas Indonesia yang sukses melangkah ke fase ini akan menghadapi lawan-lawan berat seperti Arab Saudi, Qatar, Irak, Uni Emirat Arab (UEA), dan Oman.

Erick Thohir menegaskan bahwa tim Merah Putih harus siap menghadapi tantangan apapun.

"Kembali, kami harus siap. Di mana kita bermain, harus memberikan yang terbaik," tegas Menteri BUMN tersebut.  (fan)