Virus Juara Ganda Putra Indonesia Menular ke Malaysia, Herry IP Jadi Pembeda untuk Kesuksesan Rival - Semua Halaman - Bolasport - Arenanews
powered by Surfing Waves

Post Top Ad

demo-image

Virus Juara Ganda Putra Indonesia Menular ke Malaysia, Herry IP Jadi Pembeda untuk Kesuksesan Rival - Semua Halaman - Bolasport

Share This
Responsive Ads Here

 Bulu Tangkis Indonesia,

Virus Juara Ganda Putra Indonesia Menular ke Malaysia, Herry IP Jadi Pembeda untuk Kesuksesan Rival - Semua Halaman - Bolasport

_mg_7534jpg-20250604054443

BOLASPORT.COM - Pelatih asal Indonesia, Herry Iman Pierngadi, mengungkapkan perasaan setelah mendampingi ganda putra Malaysia dalam beberapa turnamen yang menghasilkan kesuksesan.

Herry IP sebenarnya baru mendampingi anak asuhnya bertanding di turnamen secara langsung pada ajang Kejuaraan Asia 2025.

Sebelumnya, pelatih berusia 62 tahun itu melewatkan Kejuaraan Beregu Asia 2025 dan tur Eropa karena masih terkendala masalah visa.

Namun, debutnya di pinggir lapangan mendampingi ganda putra Malaysia langsung berbuah gelar untuk Aaron Chia/Soh Wooi Yik menjadi juara Asia.

Setelah itu, penampilan ganda putra negeri Jiran itu makin melejit dalam turnamen individu pada tur Asia Tenggara.

Bagaimana tidak? Selalu ada ganda putra Malaysia yang mampu melangkah sampai babak final dalam tiga turnamen berturut-turut dan seluruhnya menghasilkan gelar juara.

Tiga turnamen tersebut adalah Thailand Open 2025, Malaysia Masters 2025, dan Singapore Open 2025.

Herry IP bahkan berhasil menciptakan All Malaysian Final pada turnamen kandang Malaysia Masters.

Baca Juga: Sabar/Reza Dapat Bonus Rp100 Juta Usai Raih Peringkat Kedua di Indonesia Open 2025

Performa impresif berlanjut ke Indonesia Open 2025. Anak didik Herry IP, Man Wei Chong/Tee Kai Wun melangkah paling jauh sampai ke semifinal.

“Peran pelatih lebih dari sekadar melatih,” kata Herry dilansir BolaSport.com dari TheStar, yang memiliki kontrak empat tahun dengan BAM.

Herry IP seakan menjadi pembeda dalam tubuh ganda putra Malaysia.

Dia mengungkapkan ingin melihat anak didiknya sukses tak hanya di lapangan saja.

"Ini adalah tentang membuat perbedaan dalam kehidupan para pemain. Saya ingin mereka sukses di dalam dan di luar lapangan," ucapnya.

“Ini tentang kepercayaan satu sama lain, para pemain dan pelatih, juga memiliki komunikasi yang baik, dan menjadi seperti seorang ayah bagi para pemain,” kata Herry.

Sikap Herry yang tenang dan pengalamannya selama bertahun-tahun sebagai pelatih ganda Indonesia selama hampir tiga dekade menular kepada para pemain Malaysia.

Tantangan saat ini adalah untuk menjaga momentum di paruh kedua tahun ini untuk menghadapi turnamen besar pada bulan Juli mendatang yakni Japan Open 2025 dan China Open 2025.

"Merupakan suatu kebahagiaan bagi seorang pelatih untuk melihat para pemainnya bermain dengan baik," kata Herry.

"Saya sangat senang melihat Man-Tee mencapai semifinal Indonesia Open."

"Sebelumnya, Aaron/Wooi Yik tampil solid selama tiga minggu berturut-turut," ujar Herry.

“Saya rasa, rasa pencapaian yang lebih besar adalah melihat perubahan pola pikir para pemain..."

"Mereka sekarang bermain dengan lebih percaya diri,” ujarnya.

Baca Juga: Hendra Setiawan Jawab Keinginan Sabar/Reza Tembus Olimpiade 2028

Comment Using!!

Tidak ada komentar:

Opsi Arenanews

Siarenanews

Post Bottom Ad

Pages