Rp2,3 Triliun, Segitu Jurang antara Tim Cadangan Jepang dengan Skuad Utama Timnas Indonesia - Semua Halaman - Bolasport

BOLASPORT.COM - Walaupun Jepang mengusung tim lapis kedua, skuad mereka tetap jauh lebih mewah ketimbang Timnas Indonesia.

Laga terakhir Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia akan mempertemukan Jepang dengan Indonesia.

Pertandingan akan digelar di Suita City Football Stadium, Suita, pada Selasa (10/6/2025).

Untuk FIFA Matchday pada bulan ini, pelatih Jepang, Hajime Moriyashu, tidak membawa banyak pemain terbaiknya.

Samurai Blue sudah memastikan diri lolos ke Piala Dunia 2026 sejak 20 Maret lalu.

Alhasil, Moriyashu jadi mengambil kesempatan untuk mencoba tim lapis kedua.

Tidak ada nama Takehiro Tomiyasu, Takumi Minamino, Ritsu Doan, Kaoru Mitoma, atau Daizen Maeda dalam skuad kali ini.

Moriyashu bahkan memanggil banyak debutan.

Hiroki Sekine, Yu Hirakawa, dan Kota Tawaratsumida mendapatkan penampilan pertamanya untuk Timnas Jepang saat dikalahkan Australia 0-1 pada 5 Juni lalu.

Baca Juga: Lagi-lagi, Timnas Indonesia Jadi Anak Bawang di Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026

Masih ada Junnosuke Suzuki, Shunsuke Mito, Kodai Sano, Koki Kumasaka, dan Ryunosuke Sato yang belum diturunkan.

Jepang bisa dibilang membawa tim cadangan untuk laga melawan Timnas Indonesia.

Namun, tetap saja negara peringkat 15 di ranking FIFA itu memiliki skuad yang jauh lebih mewah daripada Indonesia.

Skuad Garuda sendiri memboyong pasukan utamanya untuk laga ini.

Memang terdapat beberapa nama yang absen seperti Sandy Walsh, Eliano Reijnders, dan Ragnar Oratmangoen.

Akan tetapi, dengan Maarten Paes, Emil Audero, Jay Idzes, Justin Hubner, Rizky Ridho, Thom Haye, Joey Pelupessy, dan Ole Romeny ada di dalam skuad, Indonesia praktis mengusung tim terbaik.

Skuad cadangan Jepang dengan tim utama Indonesia diadu, tetap saja ada perbedaan jomplang dalam hal nilai pemain.

Seperti dikutip dari Transfermarkt, tim cadangan Jepang ditaksir memiliki nilai pasar 154,5 juta euro.

Pemain termahalnya adalah Takefusa Kubo (40 juta euro) dan Koki Kumasaka menjadi pemain termurah (450 ribu euro).

Baca Juga: Tak Peduli Jepang Turunkan Pelapis, Egy Maulana Tegaskan Timnas Indonesia Datang untuk Menang

Pasukan Timnas Indonesia dibanderol 30,4 juta euro.

Pemain dengan market value tertinggi di Skuad Garuda adalah Mees Hilgers (6,5) sedangkan yang paling murah Rafael Struick (150 ribu euro).

Terdapat jurang sebesar 124,1 juta euro atau sekitar 2,3 triliun rupiah antara nilai tim cadangan Jepang dengan skuad utama Indonesia.

Kubo sebagai pemain termahal Jepang bahkan nilainya masih lebih tinggi dari seluruh pemain Indonesia jika digabung.

Nilai pasar pemain termurah Jepang, Kumasaka, masih lebih tinggi dari 14 pemain Timnas Indonesia.

Itu termasuk nama-nama yang menjadi starter waktu Skuad Garuda mengalahkan China 1-0 seperti Egy Maulana Vikri, Yakob Sayuri, Ricky Kambuaya, Justin Hubner, dan Joey Pelupessy.

Tidak mengherankan jika Jepang tetap diunggulkan bakal bisa mengalahkan Indonesia dalam laga nanti.

Pertandingan mendatang sudah tidak berpengaruh baik bagi Jepang maupun Indonesia.

Samurai Blue telah dipastikan lolos ke Piala Dunia 2026 sebagai juara Grup C.

Sementara itu, Timnas Indonesia sudah resmi lolos ke putaran keempat kualifikasi karena tak mungkin keluar dari posisi 4 besar klasemen Grup C apapun hasil pertandingan melawan Jepang.