RESMI - Persis Solo Tunjuk Pelatih asal Belanda Peter de Roo, Sarat Pengalaman di Malaysia dan Singapura - Semua Halaman - Bolasport
Table of Content
Sepak bola Indonesia,
RESMI - Persis Solo Tunjuk Pelatih asal Belanda Peter de Roo, Sarat Pengalaman di Malaysia dan Singapura - Semua Halaman - Bolasport
BOLASPORT.COM - Persis Solo resmi menunjuk pelatih baru asal Belanda, Peter de Roo.
Kepastian ini diumumkan secara resmi oleh Persis Solo pada Jumat (27/6/2025) malam WIB.
"Secara resmi menjadi bagian dari Sambernyawa, Selamat datang Peter de Roo," tulis Persis.
Klub menjelaskan Peter de Roo menjalani sejumlah wawancara terkait visi dan misi langsung dengan owner Persis Solo.
Salah satu poin yang menjadi prioritas adalah pengalaman Peter de Roo di sepak bola Asia dan Australia.
Pelatih berusia 55 tahun tersebut mengawali karier pasca sebagai pemain sebagai Direktur Teknik SC Cambuur pada 2003-2008.
Andre Silva, bakat muda FC Penafiel yang gugur bersama Diogo Jota - ANTARA News
Kemudian ia melanjutkan petualangan sebagai Dirtek di Football Queensland, Australia pada 2009-2011.
Sempat menjalani peran sebagai bagian teknis di Federasi Sepak Bola Australia, petualangan De Roo berlanjut di Malaysia pada 2017-2021 sebagai Dirtek.
Kemudian pengalaman terakhirnya, Peter de Roo menukangi klub asal Singapura, Balestier Khalsa selama 3 musim terakhir dari 2022-2025.
“Setelah bekerja di berbagai lingkungan sepakbola seperti Belanda, Australia, Malaysia, dan Singapura, saya melihat perbedaan dan persamaan saat membandingkannya dengan sepakbola di Indonesia," ujar De Roo dilansir BolaSport.com dari laman resmi klub.
“Salah satu perbedaan utama terletak pada infrastruktur sepak bola dan perencanaan jangka panjang."
"Misalnya, di Belanda dan Australia, sering kali ada struktur yang lebih jelas dari pengembangan pemain muda hingga tingkat profesional, dengan fokus yang kuat pada pendidikan pelatih, analisis data, dan disiplin taktis sejak usia muda."
Tanpa Lanny/Fadia, Indonesia Turunkan 12 Wakil di China Open 2025 - detik
Skuad Persis Solo di Liga 1 2024-2025. (LIGAINDONESIABARU.COM)"Di Indonesia, semangatnya luar biasa, tetapi sistemnya masih berkembang. Ada potensi besar, tetapi mungkin perlu konsistensi dalam pengembangan pemain muda dan pendidikan pelatih," tambahnya.
Merespons pertanyaan bagaimana filosofi permainan yang ia inginkan di Persis Solo, Peter de Roo mengatakan akan berusaha membentuk tim yang haus dengan kemenangan.
“Seperti pelatih lainnya, saya ingin menang, tetapi saya sangat yakin bahwa kami juga bermain untuk menghibur para pendukung," ujarnya.
"Saya percaya bahwa untuk menang, Anda harus mencetak gol. Untuk mencetak gol, Anda harus menguasai bola."
"Jadi, saya percaya pada sepak bola berbasis ball possesion, tetapi tentu saja menguasai bola bukanlah tujuannya."
"Yang penting adalah penguasaan bola dan menciptakan peluang untuk mencetak gol."
"Ketika kami tidak menguasai bola, kami menginginkannya kembali; jadi saya tidak percaya menunggu lawan kehilangan bola."
Baca Juga: RESMI - Persib Umumkan Rekrutan Ketujuh, Lagi-lagi Gelandang Serang Asing
Suasana laga Persik Kediri vs Persis Solo pada pekan ke-24 Liga 1 2024/2025 di Stadion Brawijaya, Kediri, Jumat (14/2/2025) (Persis Solo)"Begitu juga ketika kami bertahan, kami akan bersikap proaktif daripada reaktif," tambahnya.