Sepak bola Indonesia
Perihal Cuaca di Jepang, Joey Pelupessy: Saya Sering Bermain di Belanda dan Inggris - Semua Halaman - Bolasport
BOLASPORT.COM - Gelandang Timnas Indonesia, Joey Pelupessy buka suara soal cuaca di Jepang sebelum berduel di laga pamungkas Grup C ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Suita Football City Stadium, Osaka, Selasa (10/6/2025) malam WIB.
Laga ini sebenarnya sudah tidak menentukan bagi kedua tim.
Jepang sudah dipastikan menembus putaran final Piala Dunia 2026.
Sementara Skuad Garuda juga sudah mengunci tiket ke ronde keempat babak kualifikasi.
Timnas Indonesia punya tantangan tersendiri sebelum laga ini.
Awak media bertanya soal kondisi cuaca di Osaka yang kerap diguyur hujan akhir-akhir ini.
Meski begitu, itu tak jadi masalah bagi Joey Pelupessy.
Gelandang Lommel SK tersebut mengaku sudah biasa merasakan hal yang sama saat tampil di Belanda dan Inggris.
Di dua negara tersebut, dirinya juga pernah merasakan bulan-bulan penuh hujan.
"Cuaca adalah pertanyaan kedua," ujar Joey Pelupessy pada konferensi pers jelang laga lawan Jepang, Senin (9/6/2025).
"Bagi saya, itu bukan masalah besar."
"Saya sering bermain di Belanda. Saya juga bermain di Inggris. 80% tahun ini banyak hujan."
"Jadi saya rasa saya masih terbiasa dengan itu, tetapi itu juga hal yang harus kami kelola sebagai sebuah tim."
"Jika kami ingin melangkah maju, itu juga bagian dari itu."
"Jadi ya, beberapa pemain lebih terbiasa dengan cuaca hangat."
"Saya lebih terbiasa dengan cuaca yang sedikit lebih cerah atau cuaca seperti ini."
Baca Juga: Penasaran dengan Kekuatan Jepang, Joey Pelupessy: Ini Menarik Untuk Timnas Indonesia
"Jadi, saya rasa itu bukan masalah besar dalam tim dan anda akan segera terbiasa dengan itu."
"Dan kami berlatih di sini hari ini."
"Kemarin kami mengadakan sesi latihan, jadi saya rasa kami beradaptasi dengan sangat cepat."
"Itu bukan masalah besar," lanjutnya.
Joey Pelupessy pede Timnas Indonesia bisa raih hasil positif di Osaka.
"Dua pertandingan terakhir kami menang, jadi itu memberi saya perasaan yang sangat baik, perasaan positif, dorongan juga."
"Dan saya benar-benar percaya pada diri sendiri karena tanpa keyakinan lebih baik tidak datang besok."
"Jadi itulah yang saya pikirkan."
"Tetapi itu tidak berarti bahwa saya sangat menghormati tim yang kami lawan."
"Itu selalu seperti ini, tetapi Ttidak, saya percaya pada kami dan itu yang terpenting."
"Kalau tidak (yakin), kami tidak perlu datang," lanjutnya.
/data/photo/2025/07/14/6874f6820fd4a.jpg)
0 Komentar