Sepak bola Indonesia,
Ole Romeny Cetak Gol Lewat Penalti dan Sebut Ibunya Mungkin Sesak Nafas - Semua Halaman - Bolasport
BOLASPORT.COM - Pemain timnas Indonesia, Ole Romeny, mampu menjalankan tugasnya mencetak gol ke gawang China melalui tendangan penalti.
Ia sempat berpikir bahwa ibu kandungnya mungkin sedang deg-degan dan susah untuk bernafas melihat tendangan penalti itu.
Ole Romeny mencetak gol di akhir babak kedua setelah timnas Indonesia mendapatkan penalti.
Penalti itu diberikan setelah Ricky Kambuaya dilanggar oleh salah satu bek China.
Semula wasit tidak melihat itu sebagai pelanggaran.
Wasit tiba-tiba menerima panggilan dari ruang VAR untuk mengeceknya.
Setelah dicek, ternyata benar pelanggaran.
Ole Romeny maju dan sukses mencetak gol untuk timnas Indonesia.
"Saat saya lihat wasit untuk mengecek VAR, saya sudah mengira ini akan penalti," kata Ole Romeny kepada awak media termasuk BolaSport.com.
Semula, algojo penalti mau diambil oleh Jay Idzes.
Ternyata, Jay Idzes menyerahkan bola itu kepada Ole Romeny.
Ole Romeny langsung melihat ibunya yang nonton langsung di VIP Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat.
Pemain keturunan itu yakin ibunya pasti was-was takut tendangannya tidak masuk ke gawang China.
"Saya sempat lihat ibu saya dan pasti dia sangat nervous."
Baca Juga: Klasemen Grup C - Timnas Indonesia Lolos ke Putaran Keempat, Bahrain dan China Dadah!
"Jadi saya memikirkan dia dan mungkin saja dia tidak bisa bernafas normal karena gugup," kata Ole Romeny.
Ole Romeny sudah yakin bisa mencetak gol ke gawang China melalui tendangan penalti itu.
Benar saja, pemain bernomer punggung 10 itu melepaskan bola ke sisi kiri gawang China.
Kiper China salah jatuh ke arah berlawanan.
Gol itu membawa timnas Indonesia menang 1-0 atas China pada laga kesembilan Grup C Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di SUGBK, Kamis (5/6/2025).
Ini menjadi gol ketiga Ole Romeny bersama timnas Indonesia.
Sebelumnya, ia sudah mencetak dua gol ke gawang Australia dan Bahrain.
Ole Romeny juga didapuk sebagai pemain terbaik dalam pertandingan itu.
Sudah dua kali bagi Ole Romeny mendapatkan penghargaan tersebut.
"Saya tidak merasa tekanan sama sekali."
"Ayah saya selalu bilang untuk menikmati saja di sana."
"Kalau tidak menikmati, saya bisa gagal penalti."
"Jadi itu yang saya lakukan," kata Ole Romeny.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar