Sepak bola Internasional,
Media Malaysia Kesal Pemain Naturalisasi Timnas Malaysia Tak Sepenuhnya Didukung Suporter Sendiri! - PAGE ALL : Okezone Bola

Media Malaysia Kesal Pemain Naturalisasi Timnas Malaysia Tak Sepenuhnya Didukung Suporter Sendiri!
MEDIA Malaysia, One Football MY, kesal melihat pemain naturalisasi Timnas Malaysia tak sepenuhnya didukung suporter! Mereka lalu menyinggung soal sosok legiun asing di masa lalu.
Pemain naturalisasi Timnas Malayia terus mendapat sorotan. Mereka semakin diperhatikan usai menghajar Timnas Vietnam 4-0 pada laga Kualifikasi Piala Asia 2027, Selasa 10 Juni 2025.
1. Tidak Gembira
Empat gol Malaysia disumbangkan Joao Figueiredo (49’), Rodrigo Holgado (59’), La’Vere Corbin-Ong (67’), dan Dion Cools (88’). Kebetulan, mereka adalah pemain-pemain naturalisasi.
Fakta tersebut tak membuat sebagian suporter Malaysia senang. Mereka justru kurang suka karena bukan pemain-pemain liga lokal atau berdarah asli Melayu yang mencetak gol.
Itulah yang membuat One Football MY kesal. Mereka tak habis pikir ada suporter yang tidak gembira dengan kemenangan Timnas Malaysia.
“Ada segelintir suporter Malaysia mengatakan mereka tidak gembira dengan kemenangan Malaysia karena bukan orang lokal yang main dan jaringkan gol,” cuit akun X @OnefootballM, dikutip Sabtu (14/6/2025).
2. Mohamadou Sumareh
Akun tersebut lalu mengingatkan dahulu Timnas Malaysia juga punya striker hasil naturalisasi bernama Mohamadou Sumareh. Suporter yang sama disebut-sebut tidak protes ketika pria berdarah Gambia itu mencetak gol.
“Dahulu gol Sumareh itu, apakah dia orang lokal? Sekadar bertanya. Apakah Sumareh ada darah Malaysia?” cuit akun tersebut.
Sekadar informasi, Sumareh telah berkarier dan menetap di Malaysia sejak 2012. Ia baru dinaturalisasi pada 2017 lalu mulai membela Harimau Malaya pada 2018. Bisa dibilang, pria yang kini berusia 30 tahun itu memenuhi syarat naturalisasi dari FIFA.
Sedangkan, sejumlah pemain naturalisasi di tubuh Timnas Malaysia saat ini tidak jelas asal-usulnya. Darah keturunan mereka dipertanyakan karena sebagian besar berasal dari Amerika Latin yang tak punya sejarah dengan Malaysia seperti halnya Indonesia dengan Belanda.
(Wikanto Arungbudoyo)
Lihat juga: Ferry Irawan di Mata Elma Theana: Lembut, Gak Pernah Kasar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar