Langsung Kompak di Timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri Akui Intip Cara Main Ole Romeny - Semua Halaman - Bolasport
Sepak bola Indonesia,
Langsung Kompak di Timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri Akui Intip Cara Main Ole Romeny - Semua Halaman - Bolasport
BOLASPORT.COM - Egy Maulana Vikri tampil solid saat timnas Indonesia bermain melawan China pada Kamis lalu.
Pada putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia ini Patrick Kluivert memasang tiga pemain untuk sektor serang.
Tepatnya ada Ole Romeny yang menjadi striker, Egy Maulana Vikri, dan Ricky Kambuaya untuk membantu di depan.
Menariknya, dalam beberapa momen kombinasi antara Ole dan Egy bisa berjalan baik.
Di sisi lain, Kambuaya dengan ketenangannya sukses membuka celah di Team Dragons.
Baca Juga: Kiper Jepang Tak Ingin Sampai Kejebolan dari Timnas Indonesia, Samurai Biru Mode Serius?
Egy Maulana Vikri menjelaskan bahwa dia tidak menjalani persiapan khusus dengan Ole di timnas.
Menurutnya, chemistry ini terbangun sendiri dan mereka cukup cocok bertugas di sektor depan.
Ini yang membuat Egy dan Ole bisa langsung menyatu di laga sebelumnya.
Masing-masing paham dengan tugas dan posisi yang membuat permainan menjadi dinamis.
"Sepertinya yang sering bermain bola sudah tahu bagaimana rekannya bermain bola mungkin terbangun sendiri."
"Sudah mengerti walaupun tidak beri tahu," kata Egy Maulana Vikri.
Selain itu, pemusatan latihan di Bali yang cukup panjang juga berpengaruh besar.
Di sana mereka bisa saling melihat bagaimana cara main rekannya di timnas.
Khusus Egy, dia juga mengamati Ole dalam beberapa momen yang membuat mereka bisa saling belajar.
Hasilnya, kedua sosok tersebut bisa bermain apik saat melawan China.
"Melihat cara mainnya (Ole), dia juga melihat cara main saya jadi sudah klop," tutupnya.
Sementara itu, timnas Indonesia masih memiliki satu pertandingan melawan Jepang yang sekaligus jadi penutup putaran ketiga.
Laga ini akan digelar di Suita City Football Stadium, Selasa (10/6).
Kemenangan akan penting bagi timnas untuk memperbaiki posisi di ranking FIFA.
Tentu, ini jadi hal yang tidak mudah karena harus bermain di markas Samurai Biru.
Pasukan Patrick Kluivert nantinya akan didampingi sekitar 3000 suporter timnas yang akan datang langsung ke stadion.
Pertandingan ini akan jadi tolak ukur bagaimana perkembangan di skuad Garuda karna pada pertemuan pertama lalu mereka tumbang dengan skor 0-4.