Skip to main content
728

Juventus Datangi Gedung Putih! Donald Trump Malah Singgung Iran dan Wanita

 Sepak bola Internasional,

Juventus Datangi Gedung Putih! Donald Trump Malah Singgung Iran dan Wanita

Reynaldi Hermawan

Juventus Datangi Gedung Putih! Donald Trump Malah Singgung Iran dan WanitaJuventus Datangi Gedung Putih! Donald Trump Malah Singgung Iran dan Wanita
Kunjungan Juventus ke Gedung Putih menjelang Piala Dunia Antarklub 2025 berubah menjadi drama diplomatik tak terduga. (Foto: Marca)

WASHINGTON, iNews.id - Kunjungan Juventus ke Gedung Putih menjelang Piala Dunia Antarklub 2025 berubah menjadi drama diplomatik tak terduga. Klub raksasa asal Italia itu, yang dipimpin oleh pemilik John Elkann dan pelatih Igor Tudor, diterima secara resmi oleh Presiden Amerika Serikat Donald Trump di Ruang Oval.

Awalnya pertemuan itu bernuansa sportif dan penuh hormat. Namun, suasana berubah drastis ketika Trump menyentuh isu-isu yang jauh dari dunia sepak bola membuat para pemain dan pejabat Juventus nyaris tak bisa menyembunyikan keterkejutannya.

Dari Seremoni ke Sensasi: Trump Bawa Isu Iran dan Gender ke Tengah Suasana Sepak Bola

Acara yang juga dihadiri oleh Presiden FIFA Gianni Infantino dan dua pemain Amerika dari Juventus, Weston McKennie dan Timothy Weah, awalnya berlangsung lancar. Sebuah kaus Juventus bernomor 47 diserahkan sebagai simbolis kepada Trump, menandai keikutsertaan klub di turnamen internasional yang akan digelar di Amerika Serikat.

Namun, dalam konferensi pers sesaat setelah seremoni, Trump melontarkan pernyataan mengejutkan terkait konflik Timur Tengah.

"Saya belum memutuskan apakah kita akan menyerang Iran. Perubahan rezim bisa saja terjadi, kita lihat saja nanti," kata Trump dikutip dari Marca, Kamis (19/6/2025)

Ucapan tersebut membuat ruangan sontak hening, terutama bagi delegasi Juventus yang berada di ruang terdekat.

Setelah membahas geopolitik dan potensi aksi militer, Trump kembali mencoba menyentuh topik sepak bola, namun malah menimbulkan suasana canggung lainnya. Ia bertanya kepada para pemain Juventus, "Apakah Anda akan menempatkan wanita di tim Anda?" Sebuah pertanyaan yang langsung menimbulkan ekspresi bingung dan tatapan tak percaya dari para hadirin.

CEO klub, Damien Comolli, mencoba meredakan suasana dengan jawaban diplomatis.

"Juventus sudah memiliki tim wanita, dan tim yang sangat bagus." Trump pun menanggapi dengan kalimat yang tak kalah mencengangkan.

"Tentu, dan saya kira Anda tidak akan membiarkan mereka bermain dengan Anda! Yah, saya lihat Anda diplomatis," tutur Trump.

Pada awal 2025, Trump telah mengeluarkan perintah yang melarang transgender untuk berkompetisi dalam kategori olahraga wanita di tingkat sekolah dasar hingga universitas di Amerika.

Tujuannya adalah untuk menjaga keadilan kompetisi, mengizinkan atlet transgender berkompetisi di kategori perempuan bisa dianggap tidak adil, terutama dalam olahraga yang mengandalkan kekuatan fisik, seperti atletik, renang, atau angkat besi.

Editor : Reynaldi Hermawan

Posting Komentar

0 Komentar

728